Duel Maut Pakai Celurit di Bogor, Satu Remaja Tewas Dibacok
Kamis, 09 Maret 2023 - 13:15 WIB
BOGOR - Dua remaja terlibat duel maut dengan senjata tajam di wilayah Rancabungur, Kabupaten Bogor. Satu orang di antaranya meninggal dunia.
”Terjadi perkelahian (duel) dengan menggunakan senjata tajam yang diakhiri meninggalnya salah satu pihak,” kata Kapolsek Rancabungur Iptu Hartanto dalam keterangannya, Kamis (9/3/2023).
Adapun peristiwa itu terjadi sekira pukul 17.30 WIB pada Rabu 8 Maret 2023. Kedua remaja yang terlibat duel tersebut yakni berinisial YV (17) dan MT (18).
”Sudah janjian sebelumnya tos-tosan atau berkelahi menggunakan senjata tajam celurit," jelasnya.
Dalam duel maut tersebut, keduanya mengalami luka bacokan senjata tajam. Nahas, korban YV meninggal dunia, sedangkan MT masih selamat dan sedang menjalani perawatan medis di RSUD Kota Bogor.
”Korban MT kondisinya tangan kiri mengalami patah tulang dan luka robek dengan 9 jahitan,” tambahnya.
Polisi yang mendapat laporan tersebut sudah mengamankan barang bukti sebilah celurit. Saat ini, kasusnya ditangani lebih lanjut oleh Polres Bogor.
”Keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi dan membuat surat pernyataan. Untuk Perkara dilimpahkan tangani Polres Bogor,” pungkasnya.
”Terjadi perkelahian (duel) dengan menggunakan senjata tajam yang diakhiri meninggalnya salah satu pihak,” kata Kapolsek Rancabungur Iptu Hartanto dalam keterangannya, Kamis (9/3/2023).
Adapun peristiwa itu terjadi sekira pukul 17.30 WIB pada Rabu 8 Maret 2023. Kedua remaja yang terlibat duel tersebut yakni berinisial YV (17) dan MT (18).
”Sudah janjian sebelumnya tos-tosan atau berkelahi menggunakan senjata tajam celurit," jelasnya.
Dalam duel maut tersebut, keduanya mengalami luka bacokan senjata tajam. Nahas, korban YV meninggal dunia, sedangkan MT masih selamat dan sedang menjalani perawatan medis di RSUD Kota Bogor.
”Korban MT kondisinya tangan kiri mengalami patah tulang dan luka robek dengan 9 jahitan,” tambahnya.
Polisi yang mendapat laporan tersebut sudah mengamankan barang bukti sebilah celurit. Saat ini, kasusnya ditangani lebih lanjut oleh Polres Bogor.
”Keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi dan membuat surat pernyataan. Untuk Perkara dilimpahkan tangani Polres Bogor,” pungkasnya.
(ams)
tulis komentar anda