Buruh Blokir Jalan MH Thamrin, Lalu Lintas Lumpuh
A
A
A
TANGERANG - Ribuan buruh memblokir Jalan MH Thamrin, di bawah jembatan Jalan Sudirman, Cikokol, Kota Tangerang.
Aksi yang digelar kurang lebih satu jam ini mengakibatkan kemacetan lalu lintas dari arah Kebon Nanas menuju Cikokol.
Dalam orasinya, aksi blokir jalan buruh menuntut pemerintah daerah merevisi UMK 2015 Tangerang Raya yang sebelumnya Rp 2,7 juta menjadi Rp 3.177.450 per bulan.
"Jumlah itu tidak besar. Tidak sebanding dengan keuntungan pabrik. Upah buruh Indonesia ini sangat kecil dibandingkan negara lain," tukas koordinator buruh, Sasmita.
Untuk itu pihaknya mendesak kepala daerah di Tangerang segera merevisi UMK. Jika tuntutan mereka tidak terpenuhi, pihaknya akan terus memblokir jalan untuk melumpuhkan lalu lintas yang akan berdampak pada ekonomi Tangerang.
"Aksi ini kita lakukan karena tuntutan kita tidak pernah ditanggapi oleh pemerintah. Kita selalu coba audiensi tapi tidak pernah ada itikad baik. Jadi jangan salahkan kami kalau melumpuhkan Tangerang," pungkasnya.
Saat ini, buruh masih memblokir dua ruas Jalan MH Thamrin. Lalu lintas dari arah Kebon Nanas menuju Cikokol lumpuh karena tidak bisa melintas.
Sementara lalu lintas dari Cikokol menuju Kebon Nanas dan Serpong dialihkan ke Jalan Sudirman lewat depan Tangcity Mall.
Salah satu pengendara truk boks, Jaenudin mengaku sudah satu jam terjebak kemacetan karena jalan diblokir buruh. Dia merasa terganggu dengan demo tersebut.
"Saya enggak bisa kemana-mana. Jadi nggak bisa nganter barang," pungkasnya.
Aksi yang digelar kurang lebih satu jam ini mengakibatkan kemacetan lalu lintas dari arah Kebon Nanas menuju Cikokol.
Dalam orasinya, aksi blokir jalan buruh menuntut pemerintah daerah merevisi UMK 2015 Tangerang Raya yang sebelumnya Rp 2,7 juta menjadi Rp 3.177.450 per bulan.
"Jumlah itu tidak besar. Tidak sebanding dengan keuntungan pabrik. Upah buruh Indonesia ini sangat kecil dibandingkan negara lain," tukas koordinator buruh, Sasmita.
Untuk itu pihaknya mendesak kepala daerah di Tangerang segera merevisi UMK. Jika tuntutan mereka tidak terpenuhi, pihaknya akan terus memblokir jalan untuk melumpuhkan lalu lintas yang akan berdampak pada ekonomi Tangerang.
"Aksi ini kita lakukan karena tuntutan kita tidak pernah ditanggapi oleh pemerintah. Kita selalu coba audiensi tapi tidak pernah ada itikad baik. Jadi jangan salahkan kami kalau melumpuhkan Tangerang," pungkasnya.
Saat ini, buruh masih memblokir dua ruas Jalan MH Thamrin. Lalu lintas dari arah Kebon Nanas menuju Cikokol lumpuh karena tidak bisa melintas.
Sementara lalu lintas dari Cikokol menuju Kebon Nanas dan Serpong dialihkan ke Jalan Sudirman lewat depan Tangcity Mall.
Salah satu pengendara truk boks, Jaenudin mengaku sudah satu jam terjebak kemacetan karena jalan diblokir buruh. Dia merasa terganggu dengan demo tersebut.
"Saya enggak bisa kemana-mana. Jadi nggak bisa nganter barang," pungkasnya.
(ysw)