Pura-pura Buntung, Pengemis Ditangkap
A
A
A
JAKARTA - Seorang pengemis yang berpura-pura berkaki buntung dan biasa mangkal di Lampu Merah Dukuh Atas ditangkap petugas Sudin Sosial Jakarta Selatan.
"Ada pengemis dengan modus kaki buntung yang kami amankan di Lampu Merah Dukuh atas," ujar Maria April, Kasi Pelayanan Sosial dan Rehabilitasi Sudinsos Jaksel saat dihubungi wartawan, Sabtu (25/10/2014).
April menuturkan, awalnya dia mendapatkan laporan dari warga sekitar yang merasa resah dengan aksi pengemis bermodus berkaki buntung itu.
Berdasarkan laporan warga, kata April, terdapat seorang pengemis, yakni Rizal (24) yang berpura-pura menjadi seorang pengemis berkaki buntung sedang meminta-minta di lampu merah tersebut.
"Setelah sampai di TKP dan kami periksa, kakinya masih utuh kedua-duanya dan tidak cacat sama sekali. Kami pun membawanya ke Panti Sosial Harapan Jaya untuk dibina," katanya.
April menambahkan, Rizal berpura-pura menjadi pengemis berkaki buntung agar mendapatkan uang dalam jumlah besar. Sebab, biasanya orang yang melihat akan merasa iba.
"Rizal mengaku, saat dia berpura-pura sebagai seorang pengemis berkaki cacat (buntung), dia bisa mendapatkan uang sekitar 100 hingga 150 ribuan dalam seharinya," katanya.
Setelah dilakukan pembinaan, rencananya Rizal dibawa ke perkebunan kelapa sawit untuk dipekerjakan.
"Ada pengemis dengan modus kaki buntung yang kami amankan di Lampu Merah Dukuh atas," ujar Maria April, Kasi Pelayanan Sosial dan Rehabilitasi Sudinsos Jaksel saat dihubungi wartawan, Sabtu (25/10/2014).
April menuturkan, awalnya dia mendapatkan laporan dari warga sekitar yang merasa resah dengan aksi pengemis bermodus berkaki buntung itu.
Berdasarkan laporan warga, kata April, terdapat seorang pengemis, yakni Rizal (24) yang berpura-pura menjadi seorang pengemis berkaki buntung sedang meminta-minta di lampu merah tersebut.
"Setelah sampai di TKP dan kami periksa, kakinya masih utuh kedua-duanya dan tidak cacat sama sekali. Kami pun membawanya ke Panti Sosial Harapan Jaya untuk dibina," katanya.
April menambahkan, Rizal berpura-pura menjadi pengemis berkaki buntung agar mendapatkan uang dalam jumlah besar. Sebab, biasanya orang yang melihat akan merasa iba.
"Rizal mengaku, saat dia berpura-pura sebagai seorang pengemis berkaki cacat (buntung), dia bisa mendapatkan uang sekitar 100 hingga 150 ribuan dalam seharinya," katanya.
Setelah dilakukan pembinaan, rencananya Rizal dibawa ke perkebunan kelapa sawit untuk dipekerjakan.
(zik)