Kemarau, Sungai Cisadane Masuki Masa Kritis
Kemarau, Sungai Cisadane Masuki Masa Kritis
A
A
A
TANGERANG - Musim kemarau, debit air di Sungai Cisadane Tangerang masuk dalam level kritis. Batas ketinggian debit air saat ini sudah di bawah normal.
Kepala Bendung Pintu Air 10 Pasar Baru Tangerang, Sumarto mengatakan, debit air dibendungan ini terus mengalami penurunan akibat musim kemarau yang berkepanjangan.
Saat ini, debit air di Sungai Cisadane mencapai 11,70 meter dari batas normal 12,50 meter.
"Debitnya terus berkurang, saat ini sudah masuk level kritis," tuturnya kepada wartawan, Senin (22/9/2014).
Akibatnya debit air yang berkurang, 10 pintu air dibendungan yang dibangun jaman Belanda ini tidak seluruhnya dibuka.
Hal ini dilakukan agar ketersediaan air cisadane yang menjadi salah satu bahan baku PDAM Tirta Benteng (TB) terpenuhi.
"Selama dalam kondisi kritis seperti ini, seluruh pintu air kita tutup. Artinya tidak seluruhnya ada pembuangan ke laut," tegasnya.
Kepala Bendung Pintu Air 10 Pasar Baru Tangerang, Sumarto mengatakan, debit air dibendungan ini terus mengalami penurunan akibat musim kemarau yang berkepanjangan.
Saat ini, debit air di Sungai Cisadane mencapai 11,70 meter dari batas normal 12,50 meter.
"Debitnya terus berkurang, saat ini sudah masuk level kritis," tuturnya kepada wartawan, Senin (22/9/2014).
Akibatnya debit air yang berkurang, 10 pintu air dibendungan yang dibangun jaman Belanda ini tidak seluruhnya dibuka.
Hal ini dilakukan agar ketersediaan air cisadane yang menjadi salah satu bahan baku PDAM Tirta Benteng (TB) terpenuhi.
"Selama dalam kondisi kritis seperti ini, seluruh pintu air kita tutup. Artinya tidak seluruhnya ada pembuangan ke laut," tegasnya.
(ysw)
Explore More