Depok tetapkan status waspada banjir

Sindonews.com - Selama satu bulan kedepan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menetapkan status waspada banjir. Saat ini, sejumlah kawasan di Depok mulai tergenang dan membutuhkan bantuan.

Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail menegaskan, selama bulan Januari dan Februari, ia menetapkan Depok berstatus waspada banjir. Sebab, lanjutnya, status bendung Katulampa Ciliwung Bogor masih terus tinggi.

"Korban bencana lainnya, Bogor dan Jakarta tetap bersiaga. Gubernur Jawa Barat juga sudah menetapkan status siaga 1, Depok waspada," katanya di Balai Kota Depok, Jumat (17/1/2014).

Untuk membantu korban banjir baik di Depok maupun daerah lain, Pemkot Depok melakukan penggalangan dana.

Nur Mahmudi mengatakan, selain kepada PNS penggalangan dana akan dilakukan kepada masyarakat melalui nomor rekening di Bank Jabar Banten (BJB) selama satu bulan.

Hasilnya, untuk menyumbang korban banjir di Depok, Sinabung, dan Manado.

"Kami ikut berpartisipasi untuk peduli terhadap korban - korban bencana, banjir, erupsi Sinabung, dan puting beliung, utamanya untuk korban banjir di Depok tak terlalu besar, sudah ditangani," tegasnya.

Baca juga: Perumahan ini jadi lokasi banjir Depok