Penerobos berkurang, Jokowi nilai sudah efektif

Sindonews.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menilai, pemberlakuan denda maksimal atau Rp500 juta bagi penerobos jalur busway sudah tepat. Pasalnya, penerobos jalur tersebut hingga kini terus menurun.

"Ya, efektif, sangat berkurang. Kelihatan berkurang sekali (jumlah pelanggar)," kata Jokowi di Balai Kota Jakarta, Senin (25/11/2013).

Menurut Jokowi, sterilisasi jalur bus Transjakarta tersebut untuk menyambut kedatangan bus baru akhir tahun ini. "Ini sekali lagi dipersiapkan untuk kedatangan bus-bus baru kita," pungkasnya.

Sebelum kedatangan bus, Jokowi mengaku, belum dapat mengukur keberhasilan dari steriliasi jalur Transjakarta ini. Ukuran kesuksesan program tersebut akan terlihat setelah penumpang merasa nyaman.

"Evaluasi apanya, sudah ini tinggal bus baru masuk. Kalau sudah masuk, baru kelihatan keberhasilan sterilisasi. Apakah penumpangnya merasa nyaman, sampai tujuan tepat waktu," tandasnya.

Sekadar diketahui, Kepala Subdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Hindarsono mengimbau, agar para pengendara tertib berlalu lintas mengingat penerapan yang sudah dilakukan hari ini.

"Hasil rapat hari Jumat kemarin, dan ada kesepakatan untuk berlakukan denda maksimal tersebut terhitung mulai hari ini. Dan kami juga sepakat denda untuk kendaraan roda dua, dan roda empat sebesar Rp500 ribu," kata Hindarsono saat dikonfirmasi, hari ini.