Polisi buru sindikat pembuat buku tabungan bodong
Polisi buru sindikat pembuat buku tabungan bodong
A
A
A
Sindonews.com - Pihak kepolisian saat ini tengah memburu pembuat buku tabungan yang digunakan pelaku penipuan SMS palsu untuk menyimpan uang penipuan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya KombesPol Rikwanto mengatakan, buku tabungan tersebut dibuat oleh oknum dengan identitas palsu.
"Rekening dibuat sindikat sendiri. Pelaku membayar seharga 1 juta sampai 3 juta untuk satu buku rekening dan ATM," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (2/9/2013).
Dalam buku tabungan tersebut, sindikat pembuat biasanya mengisi sejumlah uang sebagai syarat pembuatan tabungan yang nominalnya Rp300 ribu sampai dengan Rp500 ribu.
"Jadi kalau sudah dua tiga kali ditransfer, mereka langsung akan memblokir rekening," jelasnya.
"Kasus SMS penipuan ini juga nanti akan berkembang dan mengarah ke pembuatan rekening oleh sindikat ini," pungkasnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya KombesPol Rikwanto mengatakan, buku tabungan tersebut dibuat oleh oknum dengan identitas palsu.
"Rekening dibuat sindikat sendiri. Pelaku membayar seharga 1 juta sampai 3 juta untuk satu buku rekening dan ATM," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (2/9/2013).
Dalam buku tabungan tersebut, sindikat pembuat biasanya mengisi sejumlah uang sebagai syarat pembuatan tabungan yang nominalnya Rp300 ribu sampai dengan Rp500 ribu.
"Jadi kalau sudah dua tiga kali ditransfer, mereka langsung akan memblokir rekening," jelasnya.
"Kasus SMS penipuan ini juga nanti akan berkembang dan mengarah ke pembuatan rekening oleh sindikat ini," pungkasnya.
(ysw)
Explore More