Retribusi di Blok G diterapkan harian
A
A
A
Sindonews.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menegaskan akan tetap merelokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) Tanah Abang ke gedung Blok G pasca lebaran ini.
"Yang jelas sudah ada kebijakan enam bulan gratis dari saya," kata Jokowi di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (2/8/2013).
Jokowi menyebutkan, setelah enam bulan digratiskan, ke depannya pedagang yang menempati kios di gedung Blok G akan dipungut biaya retribusi antara Rp5-6 juta permeter. Namun biaya tersebut akan dipungut secara harian, sehingga tidak akan memberatkan pedagang.
"Dipungut harian supaya tidak memberatkan pedagang," terangnya.
Diharapkan, langkah tersebut lebih memudahkan PKL untuk mendapatkan kios dan betah menempati kiosnya.
"Coba bandingkan dengan (harga) di blok yang lain. Kita kan pengennya tidak memberatkan dan kalau dibuat harian murah banget, murah banget, coba aja," tukasnya.
"Yang jelas sudah ada kebijakan enam bulan gratis dari saya," kata Jokowi di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (2/8/2013).
Jokowi menyebutkan, setelah enam bulan digratiskan, ke depannya pedagang yang menempati kios di gedung Blok G akan dipungut biaya retribusi antara Rp5-6 juta permeter. Namun biaya tersebut akan dipungut secara harian, sehingga tidak akan memberatkan pedagang.
"Dipungut harian supaya tidak memberatkan pedagang," terangnya.
Diharapkan, langkah tersebut lebih memudahkan PKL untuk mendapatkan kios dan betah menempati kiosnya.
"Coba bandingkan dengan (harga) di blok yang lain. Kita kan pengennya tidak memberatkan dan kalau dibuat harian murah banget, murah banget, coba aja," tukasnya.
(ysw)