Mutasi 35 pegawai, kini Wahidin berangkatkan 5 PNS umrah
A
A
A
Sindonews.com - Pada Senin 8 Juli 2013 lalu, Wali Kota Tangerang Wahidin Halim telah melakukan mutasi terhadapa 35 pejabat. Masing-masing pejabat yang dimutasi adalah eselon II, III dan IV di lingkungan Wali Kota Tangerang.
Padahal dia telah menyatakan mundur dari jabatanny sebagai Wali Kota Tangerang, dan pengunduran dirinya juga sudah diterima DPRD Kota Tangerang. Tetapi, Wahidin masih memberikan hadiah umrah kepada pegawainya.
Kali ini, dia memberikan hadiah umrah kepada lima orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sedang mengikuti pengajian rutin Pemkot Tangerang di bulan Ramadan.
Hadiah umroh itu diberikan dengan cara mengundi daftar hadir saat pengajian berlangsung dengan disaksikan oleh seluruh kepala SKPD.
"Hadiah umroh ini untuk memberikan semangat bagi para pegawai agar tetap bekerja dengan baik walaupun saat berpuasa," ujar Wahidin di Tangerang, Senin (15/7/2013).
Pengajian itu dilakukan sebagai pengganti apel pagi yang setiap harinya dilakukan oleh para pegawai.
Seiring dengan adanya perubahan jam kerja selama bulan suci Ramadan, seluruh pegawai Pemkot yang biasanya melakukan apel pagi, maka selama Ramdan kegiatan apel dialihkan dengan kegiatan pengajian yang dimulai pada pukul 8.00 WIB.
"Puasa bukan hanya untuk menahan lapar dan haus namun dengan puasa dapat mendekatkan diri kepada Tuhan," imbuh Wahidin.
Padahal dia telah menyatakan mundur dari jabatanny sebagai Wali Kota Tangerang, dan pengunduran dirinya juga sudah diterima DPRD Kota Tangerang. Tetapi, Wahidin masih memberikan hadiah umrah kepada pegawainya.
Kali ini, dia memberikan hadiah umrah kepada lima orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sedang mengikuti pengajian rutin Pemkot Tangerang di bulan Ramadan.
Hadiah umroh itu diberikan dengan cara mengundi daftar hadir saat pengajian berlangsung dengan disaksikan oleh seluruh kepala SKPD.
"Hadiah umroh ini untuk memberikan semangat bagi para pegawai agar tetap bekerja dengan baik walaupun saat berpuasa," ujar Wahidin di Tangerang, Senin (15/7/2013).
Pengajian itu dilakukan sebagai pengganti apel pagi yang setiap harinya dilakukan oleh para pegawai.
Seiring dengan adanya perubahan jam kerja selama bulan suci Ramadan, seluruh pegawai Pemkot yang biasanya melakukan apel pagi, maka selama Ramdan kegiatan apel dialihkan dengan kegiatan pengajian yang dimulai pada pukul 8.00 WIB.
"Puasa bukan hanya untuk menahan lapar dan haus namun dengan puasa dapat mendekatkan diri kepada Tuhan," imbuh Wahidin.
(mhd)