Ormas di Depok bentrok, satu orang dibacok
A
A
A
Sindonews.com - Bentrok dua organisasi masyarakat (ormas) di Kota Depok kembali tterjadi. Dalam peristiwa ini, salah satu aggota ormas terluka kena bacokan di bagian kepala dan pinggang.
Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (13/7/2013) dinihari sekira pukul 01.30 dipicu dari penyerangan pos salah satu ormas nasionalis di dekat Stasiun Depok Lama oleh salah satu ormas Betawi.
Puluhan anggota oramas menyerang pos tersebut sehingga membuat satu korban dari Ormas Nasionalis bernama Ronal Imanuel (21) warga Jalan Perikanan RT01/02 Kelurahan Pancoranmas terluka. Ia dibawa ke RS Mitra Keluarga dengan luka bacok dibagian kepala dan pinggang.
Ronal saat itu sedang duduk di posko ormasnya dengan bersama lima orang temannya, yakni Ronal, Wawan, Anton, Olan, Rakis. Tiba-tiba sekelompok orang datang yang diduga kelompok ormas Betawi, langsung menyerang posko dengan menggunakan senjata tajam.
Salah satu penyerang diduga berinisial YD warga Pancoranmas, Depok. Satreskrim Polresta Depok telah memeriksa empat orang saksi terkait peristiwa tersebut.
"Kami mengamankan dua orang yang diduga pelaku, namun belum bisa menetapkan tersangkanya, karena masih dalam pemeriksaan dan penyelidikan, sedangkan korban dibawa ke RS Mitra Keluarga untuk di visum," ujar Kasuubag Humas Polresta Depok, AKP Syah Johan, Sabtu (13/7/2013).
Saksi yg telah diamankan yakni JY (38) warga Pancoranmas Depok yang juga mengalami luka dibagian tangan kelingking sebelah kiri. Luka menurutnya terjepit pintu gerbang pada saat ingin menutup posko karena takut massa banyak. Saksi lainnya yakni YR (32).
Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (13/7/2013) dinihari sekira pukul 01.30 dipicu dari penyerangan pos salah satu ormas nasionalis di dekat Stasiun Depok Lama oleh salah satu ormas Betawi.
Puluhan anggota oramas menyerang pos tersebut sehingga membuat satu korban dari Ormas Nasionalis bernama Ronal Imanuel (21) warga Jalan Perikanan RT01/02 Kelurahan Pancoranmas terluka. Ia dibawa ke RS Mitra Keluarga dengan luka bacok dibagian kepala dan pinggang.
Ronal saat itu sedang duduk di posko ormasnya dengan bersama lima orang temannya, yakni Ronal, Wawan, Anton, Olan, Rakis. Tiba-tiba sekelompok orang datang yang diduga kelompok ormas Betawi, langsung menyerang posko dengan menggunakan senjata tajam.
Salah satu penyerang diduga berinisial YD warga Pancoranmas, Depok. Satreskrim Polresta Depok telah memeriksa empat orang saksi terkait peristiwa tersebut.
"Kami mengamankan dua orang yang diduga pelaku, namun belum bisa menetapkan tersangkanya, karena masih dalam pemeriksaan dan penyelidikan, sedangkan korban dibawa ke RS Mitra Keluarga untuk di visum," ujar Kasuubag Humas Polresta Depok, AKP Syah Johan, Sabtu (13/7/2013).
Saksi yg telah diamankan yakni JY (38) warga Pancoranmas Depok yang juga mengalami luka dibagian tangan kelingking sebelah kiri. Luka menurutnya terjepit pintu gerbang pada saat ingin menutup posko karena takut massa banyak. Saksi lainnya yakni YR (32).
(ysw)