FISB minta Kemenakertrans awasi pengusahan nakal
A
A
A
Sindonews.com - Federasi Ikatan Serikat Buruh Indonesia (FISB) menggelar aksi didepan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jl Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan.
Puluhan orang tersebut menuntut pemerintah, utamanya Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans), menindak tegas yang melakukan pelanggaran terhadap penerapan sistem kerja kontrak.
Tiba di KPK, puluhan masa aksi langsung berorasi menuntut supaya menindak tegas para pelaku usaha "nakal", jika terindikasi korupsi maka sebaiknya KPK segera menelusuri.
Pengurus DPP Federasi ikatan serikat buruh indonesia Muhammad Hafidz meminta, Kemenakertrans memberhentikan para pengawas ketenagakerjaan, yang tidak bertanggung jawab.
"Mendesak Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, untuk memberhentikan secara tidak hormat pegawai pengawas ketenagakerjaan yang tidak melaksanakan kewajibannya," kata Hafiz, Kamis (30/5/2013).
Jika tidak mampu, para pegawai pengawas ketenagakerjaan yang tidak melaksanakan kewajibannya, maka sudah sepatutnya Menakertrans mundur dari jabatannya.
Puluhan orang tersebut menuntut pemerintah, utamanya Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans), menindak tegas yang melakukan pelanggaran terhadap penerapan sistem kerja kontrak.
Tiba di KPK, puluhan masa aksi langsung berorasi menuntut supaya menindak tegas para pelaku usaha "nakal", jika terindikasi korupsi maka sebaiknya KPK segera menelusuri.
Pengurus DPP Federasi ikatan serikat buruh indonesia Muhammad Hafidz meminta, Kemenakertrans memberhentikan para pengawas ketenagakerjaan, yang tidak bertanggung jawab.
"Mendesak Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, untuk memberhentikan secara tidak hormat pegawai pengawas ketenagakerjaan yang tidak melaksanakan kewajibannya," kata Hafiz, Kamis (30/5/2013).
Jika tidak mampu, para pegawai pengawas ketenagakerjaan yang tidak melaksanakan kewajibannya, maka sudah sepatutnya Menakertrans mundur dari jabatannya.
(stb)