Diduga dibunuh, mayat ditemukan mengapung

Senin, 04 Februari 2013 - 20:16 WIB
Diduga dibunuh, mayat ditemukan mengapung
Diduga dibunuh, mayat ditemukan mengapung
A A A
Sindonews.com - Sesosok mayat pria ditemukan petani di Kali Bekasi tepatnya, Kampung Teluk Pucung, RT 01/01, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi. Dari keterangan warga, mayat tersebut diduga korban pembunuhan karena kondisinya terlihat banyak luka.

Melih (54) seorang petani yang pertama kali melihat mayat pria itu mengatakan, kondisi mayat berada di pinggir Kali Bekasi dengan posisi telentang, dan sudah mengeluarkan bau busuk.

Kata dia, saat itu dirinya sedang bekerja seperti biasanya bertani. Namun, saat sedang mencangkul di kebun sayurannya dirinya mencium bau tidak sedap.

"Saya cium bau bangkai, saya cari-cari dan pas liat ke kali mayat pria, posisinya telentang dan sudah membusuk," ujarnya dilokasi, Senin (4/2/2013).

Dari penemuan itu, dia lalu melaporkan ke pihak RT setempat dan selanjutnya dilaporkan ke pihak kepolisian. Tidak lama berselang, petugas dari Polsek Bekasi Utara datang dan langsung melakukan olah tkp dan memeriksa kondisi korban.

Dari hasil pemeriksaan, dari saku celana korban ditemukan dompet berisi identitasnya, dengan nama Elri (53) asal Padang alamat Perumahan Margahayu Jalan Pinus 1 blok A no 451 RT 06/14 kel Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Sedangkan, pada saat ditemukan korban menggunakan pakaian rapih dengan kemeja kotak-kotak, celana coklat. Kapolsek Bekasi Utara Kompol Suyoto mengungkapkan, pihaknya masih mengupayakan mencari alamat korban yang tertera di KTP yang ditemukan petugas di saku celananya.

"Petugas masih mencari alamat yang ditemukan ditubuhnya untuk memastikan kepada keluarganya penyebab kematian korban," ujarnya kepada Sindonews.com

Untuk dugaan, kata dia, pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematiannya karena pada saat ditemukan kondisinya sudah rusak.

"Kami hanya menduga korban lama di dalam air lebih dari tiga hari, dan untuk penyebabnya masih penyelidikan anggota," ungkapnya.

Sementara saat ini, mayat korban sudah dibawa ke RSUD Kota Bekasi untuk menjalani visum dan outopsi, untuk mengetahui pasti penyebab kematian korban sambil menunggu keluarganya.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6160 seconds (0.1#10.140)