PPP minta Jokowi benahi perkampungan kumuh
A
A
A
Sindonews.com - Pasangan Gubernur DKI Jakarta terpilih JOko Widodo (Jokowi)-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) diminta membenahi permasalahan yang komplek di Jakarta selain banjir dan macet. Pasangan tersebut diminta untuk mampu menuntaskan perkampungan kumuh di Jakarta.
"Saya berharap segera Membenahi sanitasi di pemukiman kumuh," kata Sekretaris Jendral (Sekjend) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuziy saat dihubungi wartawan, Senin (15/10/2012).
Musibah kebakaran yang kerap kali menimpa perkampungan warga DKI Jakarta, harus menjadi perhatian khusus kepemimpinan Jokowi-Ahok.
Menurutnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI harus menyediakan peralatan pemadam kebakaran yang maksimal, agar musibah kebakaran itu bisa diatasi secepatnya untuk memadamkan api.
"Harus menyiapkan brigade pemadam kebakaran swadaya," ujarnya.
Pria yang juga menjabat Ketua Komisi IV ini menambahkan, kemacetan dan banjir yang sering terjadi di DKI harus juga menjadi perhatian serius. Menurutnya, untuk meminimalisir banjir pemprov bisa membenahi kanal-kanal di DKI.
Sementara untuk memberikan pelayanan yang layak bagi publik, Jokowi-Ahok harus membenahi sistem transportasi bagi warga DKI. "Mengandangkan angkutan umum yang sudah tak layak jalan," pungkasnya.
"Saya berharap segera Membenahi sanitasi di pemukiman kumuh," kata Sekretaris Jendral (Sekjend) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuziy saat dihubungi wartawan, Senin (15/10/2012).
Musibah kebakaran yang kerap kali menimpa perkampungan warga DKI Jakarta, harus menjadi perhatian khusus kepemimpinan Jokowi-Ahok.
Menurutnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI harus menyediakan peralatan pemadam kebakaran yang maksimal, agar musibah kebakaran itu bisa diatasi secepatnya untuk memadamkan api.
"Harus menyiapkan brigade pemadam kebakaran swadaya," ujarnya.
Pria yang juga menjabat Ketua Komisi IV ini menambahkan, kemacetan dan banjir yang sering terjadi di DKI harus juga menjadi perhatian serius. Menurutnya, untuk meminimalisir banjir pemprov bisa membenahi kanal-kanal di DKI.
Sementara untuk memberikan pelayanan yang layak bagi publik, Jokowi-Ahok harus membenahi sistem transportasi bagi warga DKI. "Mengandangkan angkutan umum yang sudah tak layak jalan," pungkasnya.
(mhd)