Mega-Prabowo tidak cari popularitas di Pilgub
Mega-Prabowo tidak cari popularitas di Pilgub
A
A
A
Sindonews.com - Diusungnya Joko Widodo (Jokowi)-Basuki T Purnama (Ahok) di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI bukan untuk menaikkan popularitas Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dan Kerua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto.
"Saya tidak percaya sedikitpun, bahwa Megawati dan Prabowo seolah-olah mengharapkan popularitas dengan mencalonkan Jokowi- Ahok," ujar anggota Dewan Penasihat Partai Gerindra Martin Hutabarat saat dihubungi Wartawan di Jakarta, Selasa (25/9/2012).
Dia menambahkan, bagi Megawati maupun Prabowo, popularitas bukan lagi menjadi prioritas utama, meskipun sering dirilis sejumlah lembaga Survei popularitas Mega-Prabowo terus naik, sejak Pilgub DKI digelar.
"Saya yakin, mereka tidak mementingkan itu lagi (popularitas), yang penting bagi mereka adalah bagaimana negara bisa lebih maju dan rakyat bisa lebih sejahtera kedepan," terangnya.
Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) ini berpendapat, Prabowo mempunyai hubungan baik dengan keluarga Megawati. "Pak Prabowo itu sangat hormat pada Ibu Megawati dan Pak Taufiq. Ibu Mega pun tidak pernah meremehkan Pak Prabowo," pungkasnya.
"Saya tidak percaya sedikitpun, bahwa Megawati dan Prabowo seolah-olah mengharapkan popularitas dengan mencalonkan Jokowi- Ahok," ujar anggota Dewan Penasihat Partai Gerindra Martin Hutabarat saat dihubungi Wartawan di Jakarta, Selasa (25/9/2012).
Dia menambahkan, bagi Megawati maupun Prabowo, popularitas bukan lagi menjadi prioritas utama, meskipun sering dirilis sejumlah lembaga Survei popularitas Mega-Prabowo terus naik, sejak Pilgub DKI digelar.
"Saya yakin, mereka tidak mementingkan itu lagi (popularitas), yang penting bagi mereka adalah bagaimana negara bisa lebih maju dan rakyat bisa lebih sejahtera kedepan," terangnya.
Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) ini berpendapat, Prabowo mempunyai hubungan baik dengan keluarga Megawati. "Pak Prabowo itu sangat hormat pada Ibu Megawati dan Pak Taufiq. Ibu Mega pun tidak pernah meremehkan Pak Prabowo," pungkasnya.
(san)
Explore More