Waspada Corona, Ini 7 Hal yang Wajib Dilakukan Sekolah di Tangsel
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Tertularnya dua warga Kota Depok, Jawa Barat, oleh virus Corona, membuat semua wilayah di Indonesia dalam kewaspadaan. Berbagai cara pun dilakukan guna mencegah meluasnya virus jenis Covid-19 tersebut.
Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi salah satu wilayah yang berdampingan langsung dengan Kota Depok. Artinya, segala aktivitas yang melibatkan penduduk di kedua wilayah sangat intens terjadi setiap hari.
Segelintir masyarakat beranggapan bahwa Covid-19 ini tak lagi bisa dicegah. Sehingga kepanikan itu ditunjukkan dengan cara berlomba memborong kebutuhan pokok dan masker. (Baca: 32 RS Swasta dan 36 Puskesmas di Tangerang Gelar Simulasi Penanganan Corona)
Bahkan sempat beredar kabar, aktivitas belajar-mengajar di sekolah tak kondusif karena banyak orang tua murid khawatir anaknya tertular di lingkungan sekolah. Pemahaman demikian harus diluruskan. Sebab bagaimanapun penularan Covid-19 bisa dicegah dan diantisipasi.
Guna menjamin rasa aman dari penularan Covid-19 di lingkungan sekolah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tangsel langsung mengeluarkan imbauan berupa 7 ketentuan. Nantinya setiap sekolah harus membiasakan ketentuan itu, hingga berjalan dengan sendirinya. (Baca juga: Antisipasi Corona, Siswa dan Guru di Depok Wajib Periksa Suhu Tubuh)
"Kita memang belum dapat kabar ada sekolah yang sampai meliburkan kegiatan belajar-mengajarnya di sini. Tapi sejak awal saya sudah intruksikan ke semua jajaran bagaimana mencegah penularan korona di lingkungan sekolah, caranya dengan 7 imbauan yang harus dibiasakan untuk dilakukan," tukas Kepala Disdikbud Tangsel, Taryono, di Puspiptek, Serpong, Rabu (4/3/2020).
Ketujuh imbauan itu adalah:
1. Menjaga lingkungan sekolah agar selalu bersih.
2. Rajin mencuci tangan hingga bersih, dalam konteks ini pihak sekolah menyediakan hand sanitizer.
3. Menutup mulut dengan tangan atau sapu tangan saat bersin.
4. Mengonsumsi gizi seimbang, seperti sayur dan buah.
5. Rajin berolah raga.
6. Hati-hati kontak langsung dengan hewan dan hindari memakan daging yang tidak dimasak.
7. Jika batuk, filek segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan.
"Secara umum di Tangsel kan harus waspada, maka nya di sekolah pun harus waspada terhadap Covid-19. Baik sekolah dalam negeri atau internasional tetap harus waspada. Maka saya mengimbau hari ini untuk tetap menjaga lingkungan sekolah yang bersih, membiasakan mencuci tangan dengan hand sanitizer, dan membiasakan pula menutup dengan tangan saat batuk atau bersin," ungkap Taryono.
Menurut Taryono, saat ini pihaknya terus menggalakkan program "Gerakan Sekolah Bersih Menyenangkan". Upaya itu diharapkan mampu meningkatkan kualitas dan prestasi tiap siswa, di mana sekolah menjadi tempat yang nyaman bagi siswa untuk belajar. (Baca juga: Cegah Corona, Kantor-kantor di Jakarta Cek Suhu Badan Karyawan Sebelum Masuk Gedung)
"Sekolah adalah rumah kedua bagi siswa. Maka dari itu, kami juga ingin memastikan bahwa banyak cara yang bisa kita lakukan mencegah penularan virus Corona ini, kita mulai dari diri kita sendiri, lalu mengajak ke yang lainnya. Insya Allah jika hal itu dibiasakan, kita semua akan terjaga dan terlindungi, khususnya di lingkungan sekolah," tukasnya.
Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi salah satu wilayah yang berdampingan langsung dengan Kota Depok. Artinya, segala aktivitas yang melibatkan penduduk di kedua wilayah sangat intens terjadi setiap hari.
Segelintir masyarakat beranggapan bahwa Covid-19 ini tak lagi bisa dicegah. Sehingga kepanikan itu ditunjukkan dengan cara berlomba memborong kebutuhan pokok dan masker. (Baca: 32 RS Swasta dan 36 Puskesmas di Tangerang Gelar Simulasi Penanganan Corona)
Bahkan sempat beredar kabar, aktivitas belajar-mengajar di sekolah tak kondusif karena banyak orang tua murid khawatir anaknya tertular di lingkungan sekolah. Pemahaman demikian harus diluruskan. Sebab bagaimanapun penularan Covid-19 bisa dicegah dan diantisipasi.
Guna menjamin rasa aman dari penularan Covid-19 di lingkungan sekolah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tangsel langsung mengeluarkan imbauan berupa 7 ketentuan. Nantinya setiap sekolah harus membiasakan ketentuan itu, hingga berjalan dengan sendirinya. (Baca juga: Antisipasi Corona, Siswa dan Guru di Depok Wajib Periksa Suhu Tubuh)
"Kita memang belum dapat kabar ada sekolah yang sampai meliburkan kegiatan belajar-mengajarnya di sini. Tapi sejak awal saya sudah intruksikan ke semua jajaran bagaimana mencegah penularan korona di lingkungan sekolah, caranya dengan 7 imbauan yang harus dibiasakan untuk dilakukan," tukas Kepala Disdikbud Tangsel, Taryono, di Puspiptek, Serpong, Rabu (4/3/2020).
Ketujuh imbauan itu adalah:
1. Menjaga lingkungan sekolah agar selalu bersih.
2. Rajin mencuci tangan hingga bersih, dalam konteks ini pihak sekolah menyediakan hand sanitizer.
3. Menutup mulut dengan tangan atau sapu tangan saat bersin.
4. Mengonsumsi gizi seimbang, seperti sayur dan buah.
5. Rajin berolah raga.
6. Hati-hati kontak langsung dengan hewan dan hindari memakan daging yang tidak dimasak.
7. Jika batuk, filek segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan.
"Secara umum di Tangsel kan harus waspada, maka nya di sekolah pun harus waspada terhadap Covid-19. Baik sekolah dalam negeri atau internasional tetap harus waspada. Maka saya mengimbau hari ini untuk tetap menjaga lingkungan sekolah yang bersih, membiasakan mencuci tangan dengan hand sanitizer, dan membiasakan pula menutup dengan tangan saat batuk atau bersin," ungkap Taryono.
Menurut Taryono, saat ini pihaknya terus menggalakkan program "Gerakan Sekolah Bersih Menyenangkan". Upaya itu diharapkan mampu meningkatkan kualitas dan prestasi tiap siswa, di mana sekolah menjadi tempat yang nyaman bagi siswa untuk belajar. (Baca juga: Cegah Corona, Kantor-kantor di Jakarta Cek Suhu Badan Karyawan Sebelum Masuk Gedung)
"Sekolah adalah rumah kedua bagi siswa. Maka dari itu, kami juga ingin memastikan bahwa banyak cara yang bisa kita lakukan mencegah penularan virus Corona ini, kita mulai dari diri kita sendiri, lalu mengajak ke yang lainnya. Insya Allah jika hal itu dibiasakan, kita semua akan terjaga dan terlindungi, khususnya di lingkungan sekolah," tukasnya.
(thm)