Menara BTS Roboh, 3 Rumah dan Satu Masjid Rusak di Radio Dalam
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak tiga rumah dan satu masjid rusak akibat tertimpa menara Based Transmitter Station (BTS) yang roboh di Jalan Antena 7, Radio Dalam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Menara yang diketahui milik RRI itu diduga roboh karena diterpa cuaca hujan lebat, angin, dan petir.
Ketua RT 08/02 setempat, Hafid mengatakan, menara BTS itu roboh menimpa satu masjid dan tiga rumah yang ada di sekitar menara Adapun menara tersebut sejatinya sudah ada sebelum masjid tersebut didirikan.
"Jadi memang sudah ada itu (Menara) duluan sebelum ada masjid, punya RRI. Berdasarkan warga sih ini karena petir menyambar, kena angin, dan hujan lebat robohnya," kata Hafid pada wartawan, Minggu (22/12/2019).
Menurut dia, selain menimpa bangunan dan bajaj yang ada di sekitar lokasi, satu orang pun mengalami luka di bagian kepala. Korban tersebut merupakan jamaah yang tengah melaksanakan solat di masjid yang tertimpa menara itu.
"Satu orang luka (ringan) di kepalanya, dia lagi ibadah dan sudah dibawa ke rumah sakit terdekat, lalu dijahit kepalanya, ada empat jahitan," tuturnya. (Baca: Diguyur Hujan, Menara BTS di Radio Dalam Roboh Timpa Bajaj)
Sementara itu, pemilik bajaj, Gofur menambahkan, sebelum menara BTS itu roboh, cuaca di lokasi pun memang tengah diterpa hujan angin yang dibarengi petir. Dia pun kaget, karena usai salat dan hendak kembali ke bajajnya, mendadak menara BTS itu roboh.
"Ada bunyi petir dan angin gede, eh mendadak langsung roboh saja itu (Menara) ke bawah,” ujarnya. Saat ini, petugas pekadam kebakaran dan kepolisian tengah melakukan penanganan pada menara yang roboh tersebut. Saat ini, bajaj milik Gofur yang tertimpa itu pun tengah dievakuasi dari lokasi.
Ketua RT 08/02 setempat, Hafid mengatakan, menara BTS itu roboh menimpa satu masjid dan tiga rumah yang ada di sekitar menara Adapun menara tersebut sejatinya sudah ada sebelum masjid tersebut didirikan.
"Jadi memang sudah ada itu (Menara) duluan sebelum ada masjid, punya RRI. Berdasarkan warga sih ini karena petir menyambar, kena angin, dan hujan lebat robohnya," kata Hafid pada wartawan, Minggu (22/12/2019).
Menurut dia, selain menimpa bangunan dan bajaj yang ada di sekitar lokasi, satu orang pun mengalami luka di bagian kepala. Korban tersebut merupakan jamaah yang tengah melaksanakan solat di masjid yang tertimpa menara itu.
"Satu orang luka (ringan) di kepalanya, dia lagi ibadah dan sudah dibawa ke rumah sakit terdekat, lalu dijahit kepalanya, ada empat jahitan," tuturnya. (Baca: Diguyur Hujan, Menara BTS di Radio Dalam Roboh Timpa Bajaj)
Sementara itu, pemilik bajaj, Gofur menambahkan, sebelum menara BTS itu roboh, cuaca di lokasi pun memang tengah diterpa hujan angin yang dibarengi petir. Dia pun kaget, karena usai salat dan hendak kembali ke bajajnya, mendadak menara BTS itu roboh.
"Ada bunyi petir dan angin gede, eh mendadak langsung roboh saja itu (Menara) ke bawah,” ujarnya. Saat ini, petugas pekadam kebakaran dan kepolisian tengah melakukan penanganan pada menara yang roboh tersebut. Saat ini, bajaj milik Gofur yang tertimpa itu pun tengah dievakuasi dari lokasi.
(whb)