Bentrok Ormas di Bekasi Dipicu Keributan di Tempat Hiburan Malam
A
A
A
BEKASI - Puluhan anggota ormas terlibat bentrok di Jalan RA Kartini, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Minggu (17/11/2019) dinihari. Dalam bentrokan itu mereka saling sweeping dan saling serang.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Indarto membenarkan peristiwa bentrokan dua ormas tersebut. Berdasarkan keterangan saksi, terdapat satu orang yang mengalami luka setelah dikeroyok di depan RS Bhakti Kartini Margahayu Bekasi Timur, dan sebuah pos salah satu ormas dirusak di daerah Wisma Jaya Bekasi Timur.
(Baca juga: Bentrok, Dua Ormas di Bekasi Saling Sweeping dan Saling Serang)
Menurut Indarto, keributan antarkedua ormas ini diduga dipicu keributan di sebuah tempat hiburan malam yang terjadi pada malam sebelumnya atau Sabtu (16/11/2019).
"Dua ormas itu saling bentrok dan saling serang karena salah paham di sebuah kafe, sehingga terjadinya sebuah gesekan antarmereka," ujar Indaro, Minggu (17/11/2019). (Baca juga: Puluhan Anggota Ormas di Bekasi Mengamuk, Empat Orang Luka-luka )
Saat ini, petugas kepolisian sudah melakukan tindakan persuasif dengan berjaga-jaga di sejumlah lokasi atau tempat di mana terdapat posko-posko kedua ormas. ”Saat ini situasi sudah aman. Anggota sudah lakukan penjagaan di titik rawan, agar kondusif dan tidak lagi terjadi bentrok,” tukasnya.
Untuk menghindari aksi balas dendam, Indarto akan mengumpulkan seluruh pimpinan ormas. Polisi juga memastikan melakukan penegakan hukum bagi pelanggar hukum. Ia meminta agar masyarakat mempercayakan penegakan hukum kepada polisi.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Indarto membenarkan peristiwa bentrokan dua ormas tersebut. Berdasarkan keterangan saksi, terdapat satu orang yang mengalami luka setelah dikeroyok di depan RS Bhakti Kartini Margahayu Bekasi Timur, dan sebuah pos salah satu ormas dirusak di daerah Wisma Jaya Bekasi Timur.
(Baca juga: Bentrok, Dua Ormas di Bekasi Saling Sweeping dan Saling Serang)
Menurut Indarto, keributan antarkedua ormas ini diduga dipicu keributan di sebuah tempat hiburan malam yang terjadi pada malam sebelumnya atau Sabtu (16/11/2019).
"Dua ormas itu saling bentrok dan saling serang karena salah paham di sebuah kafe, sehingga terjadinya sebuah gesekan antarmereka," ujar Indaro, Minggu (17/11/2019). (Baca juga: Puluhan Anggota Ormas di Bekasi Mengamuk, Empat Orang Luka-luka )
Saat ini, petugas kepolisian sudah melakukan tindakan persuasif dengan berjaga-jaga di sejumlah lokasi atau tempat di mana terdapat posko-posko kedua ormas. ”Saat ini situasi sudah aman. Anggota sudah lakukan penjagaan di titik rawan, agar kondusif dan tidak lagi terjadi bentrok,” tukasnya.
Untuk menghindari aksi balas dendam, Indarto akan mengumpulkan seluruh pimpinan ormas. Polisi juga memastikan melakukan penegakan hukum bagi pelanggar hukum. Ia meminta agar masyarakat mempercayakan penegakan hukum kepada polisi.
(thm)