Dibantu Pemprov Jakarta, Pemkot Bekasi Akan Bangun Park and Ride

BEKASI - Pemkot Bekasi segera membangun Park and Ride dekat Stasiun Bekasi, Jalan Veteran, Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Rencananya, fasilitas tersebut akan dibangun tahun depan dengan anggaran bantuan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Dedet Kusmuyadi mengatakan, lokasi yang akan dibangun Park and Ride persis bersampingan dengan kantor PMI Kota Bekasi dengan anggaran dana kemitraan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. "Anggaran yang di alokasikan sebesar Rp70 miliar dari APBD DKI Jakarta 2020," katanya kepada wartawan Senin (23/9/2019).

Menurut dia, Park and Ride ini merupakan tempat penyimpanan kendaraan yang terhubung dengan angkutan massal yang lokasinya berdekatan dengan Stasiun Bekasi. Sebenarnya, pemerintah mengajukan tiga lokasi Park and Ride, yakni dekat Kantor PMI atau Stasiun Bekasi, dekat Stadion Patriot Candrabaga, dan dekat Tol Bekasi Timur.

Akan tetapi karena menelan dana cukup besar, maka Pemprov DKI merencanakan pembangunan dilakukan secara bertahap. Pemilihan pembangunan Park and Ride di dekat kantor PMI itu dikarenakan hanya berjarak sekira 400 meter dari Stasiun Bekasi.

Kemudian juga, merupakan jalur angkutan umum milik Pemkot Bekasi Trans Patriot. "Jadi mereka berangkat kerja ke Jakarta bisa memanfaatkan angkutan umum, baik KRL maupun bus," ujarnya.

Apalagi, kata dia, pembangunan Park and Ride ini merupakan program DKI Jakarta yang tengah gencar mengurangi penggunaan kendaraan pribadi yang kerap menimbulkan kemacetan.

"Tujuannya agar warga Bekasi yang kerja di Jakarta tidak pakai kendaraan pribadi tapi pakai transportasi massal," ungkapnya.

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi menambahkan, Park and Ride adalah tempat yang terintegrasi angkutan umum. Warga memarkir kendaraan di tempat itu lalu berjalan kaki menuju moda transportasi lain. (Baca Juga: Pemprov DKI Akan Bangun Park n Ride di Stasiun Bekasi dan Cikarang)

"Harapan kami masyarakat Bekasi mulai menggunakan transportasi masal, dan tidak menggunakan kendaraan pribadi menuju Jakarta," katanya.

Menurut dia, keberadaan fasilitas park and ride ini diharapkan mampu menurunkan angka kemacetan di Kota Bekasi dan DKI Jakarta secara signifikan.

Apalagi, anggaran ini diberikan langsung oleh DKI Jakarta."Karena Bekasi dan Jakarta bermitra baik, dua wilayah terhubung ingin mengentaskan kemacetan bersama - sama," tuturnya.