Hadiri Paripurna HUT DKI ke 492, Mendagri Ingatkan Area Rawan Korupsi
A
A
A
JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menghadiri rapat paripurna DPRD DKI dalam rangka memperingati HUT Ibu Kota Jakarta ke 492.
Dalam sambutannya, ia mengingatkan anggota DPRD DKI Jakarta untuk berhati-hati dalam menyusun anggaran belanja di tahun 2020 agar tak terjebak dalam kasus korupsi atau jual beli jabatan.
"Dalam menyusun anggaran tahun 2020, saya mengingatkan hati-hati dengan area rawan korupsi yang berkaitan dengan perizinan dan retribusi pajak daerah dan jual beli jabatan," kata Tjahajo saat hadiri rapat Paripurna HUT DKI Jakarta ke- 492 di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (22/6/2019).
Tjahjo mengatakan, anggota DPRD DKI juga harus bisa peka dalam menyerap aspirasi masyarakat Jakarta, dan dapat segera menuntaskan permasalahan sehingga bisa tersampaikan secara langsung ke esekutif.
"Kami sedikit sampaikan soal posisi DPRD dalam UU 23 2014 bahwa sebagai mitra sejajar dengan kepala daerah, bersama Pemda, DPRD harus pandai menyerap aspirasi masyarakat, permasalahan sehari-hari dalam masyarakat," pungkasnya.
Dalam momentum HUT DKI pada tahun ini,dia meminta kepada semua stakeholder untuk saling introspeksi dan evaluasi atas capaian kinerja yang telah berhasil diraih tahun ini demi membenahi hal-hal yang belum tercapai di tahun ini.
"Peringatan Hari Jadi Provinsi DKI Jakarta yang ke-492 ini merupakan momentum berharga bagi seluruh jajaran pengambil dan pelaksana kebijakan di Provinsi DKI Jakarta untuk kembali melakukan evaluasi atas capaian kinerja yang telah berhasil diraih," tandasnya.
Dalam sambutannya, ia mengingatkan anggota DPRD DKI Jakarta untuk berhati-hati dalam menyusun anggaran belanja di tahun 2020 agar tak terjebak dalam kasus korupsi atau jual beli jabatan.
"Dalam menyusun anggaran tahun 2020, saya mengingatkan hati-hati dengan area rawan korupsi yang berkaitan dengan perizinan dan retribusi pajak daerah dan jual beli jabatan," kata Tjahajo saat hadiri rapat Paripurna HUT DKI Jakarta ke- 492 di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (22/6/2019).
Tjahjo mengatakan, anggota DPRD DKI juga harus bisa peka dalam menyerap aspirasi masyarakat Jakarta, dan dapat segera menuntaskan permasalahan sehingga bisa tersampaikan secara langsung ke esekutif.
"Kami sedikit sampaikan soal posisi DPRD dalam UU 23 2014 bahwa sebagai mitra sejajar dengan kepala daerah, bersama Pemda, DPRD harus pandai menyerap aspirasi masyarakat, permasalahan sehari-hari dalam masyarakat," pungkasnya.
Dalam momentum HUT DKI pada tahun ini,dia meminta kepada semua stakeholder untuk saling introspeksi dan evaluasi atas capaian kinerja yang telah berhasil diraih tahun ini demi membenahi hal-hal yang belum tercapai di tahun ini.
"Peringatan Hari Jadi Provinsi DKI Jakarta yang ke-492 ini merupakan momentum berharga bagi seluruh jajaran pengambil dan pelaksana kebijakan di Provinsi DKI Jakarta untuk kembali melakukan evaluasi atas capaian kinerja yang telah berhasil diraih," tandasnya.
(mhd)