Warga Apresiasi Kesigapan PT SGC Atasi Terhambatnya Pasokan Air PDAM
A
A
A
BOGOR - Warga Perumahan Sentul City (SC) dibuat repot gara-gara pasokan air PDAM Tirta Kahuripan terganggu akibat banjir pekan lalu. Namun, warga bersyukur dan mengapresiasi sigapnya PT Sukaputra Graha Cemerlang (SGC), pengelola township management kawasan hunian Sentul City yang membantu warga memasok air.
Salah seorang warga, Elvira Yuanita (38) mengatakan, sempat panik karena pasokan air mampet. “Saya mempunyai banyak binatang di rumah jadi butuh air yang sangat banyak untuk memenuhi kebutuhan air peliharaan saya,” kata Elvira pada Senin (29/4/2019).
Dia mengaku sangat terbantu oleh SGC yang menyediakan pasokan air untuk warga. “SGC cepat sekali bertindak dengan menyebarkan informasi melalui SMS Blast ke setiap warga menginformasikan akan adanya gangguan air dari PDAM Kabupaten bogor,” ujarnya.
Hal senada diungkapkan Vicky Roma (42) warga Cluster Venesia. Dia mengaku sangat terbantu dengan adanya tiga mobil tangki air yang dipasok SGC yang keliling ke setiap cluster termasuk cluster Venesia.
Sebelumnya Direktur Operasional PT SGC, Jonny Kawaldi menjelaskan, PT SGC sudah melaksanakan tiga langkah untuk menangani masalah suplai air PDAM yang terhambat akibat banjir.“Kita sudah lakukan manuver supply di GT, lalu pengecilan seluruh valve distribusi dan ketiga adalah pengisian toren air cluster untuk kebutuhan darurat,” ujarnya.
Terkait pengisian toren air cluster, lanjut Jonny PT SGC membeli 25 truk air curah untuk mendapat stok air di ground tank. Air curah yang dibeli pun memenuhi standar kualitas air baku yang telah ditetapkan PT SGC.
“Selama pasokan air dari PDAM belum normal, kita terus pasok air melalui toren air cluster. Ini salah satu bentuk pelayanan kami dan bagian dari tanggung jawab kami sebagai pengelola township management Sentul City,” pungkasnya.
Salah seorang warga, Elvira Yuanita (38) mengatakan, sempat panik karena pasokan air mampet. “Saya mempunyai banyak binatang di rumah jadi butuh air yang sangat banyak untuk memenuhi kebutuhan air peliharaan saya,” kata Elvira pada Senin (29/4/2019).
Dia mengaku sangat terbantu oleh SGC yang menyediakan pasokan air untuk warga. “SGC cepat sekali bertindak dengan menyebarkan informasi melalui SMS Blast ke setiap warga menginformasikan akan adanya gangguan air dari PDAM Kabupaten bogor,” ujarnya.
Hal senada diungkapkan Vicky Roma (42) warga Cluster Venesia. Dia mengaku sangat terbantu dengan adanya tiga mobil tangki air yang dipasok SGC yang keliling ke setiap cluster termasuk cluster Venesia.
Sebelumnya Direktur Operasional PT SGC, Jonny Kawaldi menjelaskan, PT SGC sudah melaksanakan tiga langkah untuk menangani masalah suplai air PDAM yang terhambat akibat banjir.“Kita sudah lakukan manuver supply di GT, lalu pengecilan seluruh valve distribusi dan ketiga adalah pengisian toren air cluster untuk kebutuhan darurat,” ujarnya.
Terkait pengisian toren air cluster, lanjut Jonny PT SGC membeli 25 truk air curah untuk mendapat stok air di ground tank. Air curah yang dibeli pun memenuhi standar kualitas air baku yang telah ditetapkan PT SGC.
“Selama pasokan air dari PDAM belum normal, kita terus pasok air melalui toren air cluster. Ini salah satu bentuk pelayanan kami dan bagian dari tanggung jawab kami sebagai pengelola township management Sentul City,” pungkasnya.
(whb)