Tidak Tuntaskan Amanat 5 Tahun, Sandi Minta Maaf ke Warga Jakarta

JAKARTA - Hari ini Sandiaga Uno resmi menyampaikan pengunduran diri sebagai wakil gubernur dalam Rapat Paripurna yang digelar di Gedung DPRD DKI Jakarta. Dalam kesempatan itu Sandi menyampaikan permintaan maaf lantaran tidak bisa menyelesaikan tugasnya sebagai wakil gubernur hingga akhir masa jabatan 2022 .

"Saya memohon maaf tidak bisa menuntaskan amanah lima tahun yang diberikan kepada saya," ujar Sandi dalam pidatonya. (Baca juga: Bacakan Surat Pengunduran Diri sebagai Wagub, Sandiaga Berpantun)

Diketahui, pasangan Anies-Sandi dilantik pada 16 Oktober 2017 menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Sandi kemudian menyerahkan surat pengunduran diri kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Jumat 10 Agustus 2018.

Adapun aalasan Sandi mundur dari Wakil Gubernur DKI lantaran maju sebagai calon Wakil Presiden mendampingi Prabowo Subianto. (Baca juga: Di Hadapan DPRD DKI, Sandi Beberkan Alasan Memilih Mundur Ketimbang Cuti)

Meski tidak bisa menuntaskan amanah sebagai wakil gubernur hingga lima tahun, Sandi meyakini Anies dan wakil gubernur pengganti dirinya bisa menuntaskan janji-janji kampanye mereka saat Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu.

"Saya percaya gubernur Anies dan wakil gubernur nantinya akan lebih mampu menuntaskan kerja sesuai dengan apa yang telah kita berikan komitmen kepada warga," ucapnya. (Baca juga: Resmi Mundur, Ini Harapan Sandiaga untuk Wagub DKI yang Baru)

Sandi juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh warga DKI Jakarta dan para anggota DPRD DKI jika selama menjadi wakil gubernur terdapat tutur kata, sikap dan perbuatan yang tidak berkenan di hati.

"Dari hati nurani yang paling dalam, atas nama pribadi dan atas nama keluarga, dengan penuh tanggung jawab, saya menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh lapisan warga DKI Jakarta dan para anggota dewan," tandasnya.