Besok Kartu Elektronik Tak Berlaku, Penumpang KRL Pakai Tiket Kertas

Minggu, 22 Juli 2018 - 21:53 WIB
Besok Kartu Elektronik Tak Berlaku, Penumpang KRL Pakai Tiket Kertas
Besok Kartu Elektronik Tak Berlaku, Penumpang KRL Pakai Tiket Kertas
A A A
JAKARTA - PT KCI mengumumkan transaksi tiket KRL akan menggunakan tiket kertas yang diberlakukan di 79 stasiun dimulai dari perjalanan kereta pertama hingga terakhir pada Senin (23/7/2018). Tiket elektronik tidak berlaku besok. Sehingga penumpang KRL harus menggunakan tiket kertas seharga Rp3.000.

VP Komunikasi Perusahaan PT KCI Eva Chairunisa, mengimbau selama pembaharuan dan pemeliharaan sistem E-Ticketing masih berlangsung, pengguna KRL agar menyiapkan waktu lebih untuk menggunakan KRL. "PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami seluruh pengguna KRL selama masa pembaharuan dan pemeliharaan sistem tiket elektronik," kata Eva dalam siaran pers, Minggu (22/7/2018).

"Permintaan maaf khususnya kami sampaikan kepada para pelanggan setia kami, pemilik Kartu Multi Trip (KMT) maupun kartu uang elektronik dari bank yang tetap perlu melakukan transaksi tiket pada loket sebelum menggunakan jasa KRL selama masa pemeliharaan berlangsung," tambahnya.

Eva menjelaskan, sistem tiket elektronik KRL telah berjalan sejak Juli 2013 atau lima tahun yang lalu. Pembaharuan dan pemeliharaan sistem dalam skala keseluruhan yang berlangsung saat ini tidak dapat dihindari untuk menjaga keandalan sistem ini di masa yang akan datang.

Menurutnya, pembaharuan sistem dan pemeliharaan dilakukan sejak Sabtu 21 Juli 2018. Sebagai bentuk mitigasi jika proses pembaharuan masih membutuhkan waktu maka untuk kelancaran mobilitas pengguna KRL pada Senin 23 Juli 2018.

"Transaksi tiket KRL akan menggunakan tiket kertas yang diberlakukan di 79 stasiun KRL dimulai dari perjalanan kereta pertama hingga kereta terakhir. Tiket kertas dijual seharga Rp3.000 ke semua stasiun tujuan. Untuk mempercepat proses transaksi pengguna jasa diimbau untuk menyiapkan uang tunai sesuai tarif tiket kertas," imbuhnya.

(Baca juga: Pembaharuan E-Ticketing KRL, Pengguna Jasa Menumpuk di Stasiun)


Kata Eva, prosedur pembeliannya, pengguna dapat mengantri di loket maupun pada petugas di luar loket yang melayani pembelian tiket kertas ini. Satu tiket kertas hanya dapat digunakan oleh satu orang pengguna untuk satu kali perjalanan KRL.

Untuk di stasiun awal, sambung Eva, tiket kertas perlu diperlihatkan kepada petugas untuk ditandai bahwa tiket tersebut telah terpakai dan selanjutnya disimpan oleh pengguna jasa sebagai tanda bukti perjalanan.

"Untuk kenyamanan bersama PT KCI mengimbau pengguna jasa untuk merencanakan kembali waktu perjalanannya. PT KCI memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Saat ini seluruh petugas telah dikerahkan untuk mendukung pembaharuan sistem sekaligus membantu layanan kepada para pengguna KRL," pungkasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5124 seconds (0.1#10.140)