KRL Tanah Abang-Serpong Mendadak Berhenti, Ibu-Ibu Lompat Keluar Jendela
A
A
A
TANGERANG SELATAN - KRL Commuter Line Tanah Abang-Serpong, mendadak mati saat melintas di daerah Jalan Buntu, Kampung Ciater, Rawa Mekar Jaya, RT 01/02, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, Sabtu (3/3/2018) malam.
Kereta dengan panjang 10 gerbong itu, mengalami gangguan listrik mati, sehingga berhenti mendadak. Peristiwa ini membuat kepanikan.
"Ada penumpang yang nekat melompat dari balik jendela, dan berteriak histeris di dalam kereta," kata Petugas PAM Stasiun Sudimara Febi, di lokasi kejadian.
Beberapa di antaranya bahkan mengalami luka-luka karena terjatuh saat melompat. Mereka langsung dibantu oleh warga sekitar menuju ke rumah sakit terdekat.
"Banyak yang terluka tadi. Para korban tadi langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat sama warga sekitar. Saya tidak hitung tadi jumlahnya. Situasi sangat kacau dan pada panik," ungkap Febi lagi.
Dia menambahkan, para penumpang yang nekat keluar dari kereta dengan cara melompat itu kebanyakan wanita dan ibu-ibu. Saat ini, belum diketahui berapa jumlah korban.
"Kalau infonya sih tadi kabel listrik bagian atas ada yang putus, jadi kereta mati secara mendadak. Penumpang di dalam panik, karena lampu mati. Mereka langsung melompat jendela," pungkasnya.
Kereta dengan panjang 10 gerbong itu, mengalami gangguan listrik mati, sehingga berhenti mendadak. Peristiwa ini membuat kepanikan.
"Ada penumpang yang nekat melompat dari balik jendela, dan berteriak histeris di dalam kereta," kata Petugas PAM Stasiun Sudimara Febi, di lokasi kejadian.
Beberapa di antaranya bahkan mengalami luka-luka karena terjatuh saat melompat. Mereka langsung dibantu oleh warga sekitar menuju ke rumah sakit terdekat.
"Banyak yang terluka tadi. Para korban tadi langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat sama warga sekitar. Saya tidak hitung tadi jumlahnya. Situasi sangat kacau dan pada panik," ungkap Febi lagi.
Dia menambahkan, para penumpang yang nekat keluar dari kereta dengan cara melompat itu kebanyakan wanita dan ibu-ibu. Saat ini, belum diketahui berapa jumlah korban.
"Kalau infonya sih tadi kabel listrik bagian atas ada yang putus, jadi kereta mati secara mendadak. Penumpang di dalam panik, karena lampu mati. Mereka langsung melompat jendela," pungkasnya.
(zik)