Rapat Pembahasan Raperda Reklamasi di DPRD DKI Ditunda

JAKARTA - Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Saefullah, menyebut rapat DPRD DKI terkait Raperda reklamasi tidak jadi dilaksanakan hari ini. Pasalnya, rapat tersebut tidak memenuhi kuorum dan akan dilaksanakan kembali esok, Kamis (12/10/2017).

"Eksekutif bersurat karena moratorium sudah dicabut. Kita bersurat ditandatangani Pak Gubernur untuk membahas dua Raperda. Sedianya hari ini mau Rapimgab. Mau dibahas. Diawali paparan dari eksekutif. Tapi karena tadi tidak kuorum, tidak jadi. Besok diulangi jam 10," kata Saefullah di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2017).

Ia mengatakan, beberapa fraksi yang hadir dalam rapat itu antara lain Fraksi PKS, Fraksi PDIP, Fraksi Hanura, Fraksi PPP dan Fraksi Nasdem. Sementara itu, lanjut Saefullah, Fraksi Gerindra tampak tidak terlihat.

"Saya pikir kita tidak ada target. Kita mengalir saja. Ini kan berproses secara alami. Tidak ada kita langgar langkah-langkahnya. Kita ingin pembahasan produktif. Kapan saja selesainya enggak masalah," ujarnya.

Saefullah melihat pembahasan Raperda terkait reklamasi ini akan berjalan alot. Ia juga tak igin buru-buru menyelesaikan pembahasan tersebut.

"Enggak, enggak. Saya enggak ngerti proses pembahasannya seperti apa. Alot, alot sekali, atau apa," tutur dia.

Saefullah enggan berandai-andai bahwa Raperda mengenai reklamasi ini bakal ditolak pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. "Saya enggak ingin berandai-andai ya. Yang jelas draf sudah ada. Nanti kebijakan kepala daerah seperti apa. Kan ada hak eksekutif dan legislatif," ujar Saefullah.