Belajar dari Youtube, Sopir Angkot & Tukang Bakso Bobol Mesin ATM

Sabtu, 15 Juli 2017 - 00:21 WIB
Belajar dari Youtube,...
Belajar dari Youtube, Sopir Angkot & Tukang Bakso Bobol Mesin ATM
A A A
TANGERANG - Dua pelaku pembobol Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dibekuk Tim Subnit 2 Reskrim Polsek Pondok Aren, saat tengah beraksi di Jalan Maleo Raya, Sektor 9, Bintaro Jaya, Pondok Aren.

Kedua pelaku diketahui bernama Dedi Hendri, warga Kampung Sinar Pabean, Sumber Rejo, Tanggamua, Lampung, dan Darmin Wibowo, warga Kampung Buaran Mekarsari, Sukasari, Kota Tangerang.

Kapolres Kota Tangerang Selatan AKBP Fadli Widiyanto mengatakan, kedua pelaku ditangkap, pada Rabu 12 Juli 2017, saat akan menjalankan aksinya di Jalan Maleo Raya, Sektor 9, Bintaro Jaya.

"Kedua pelaku belajar membobol mesin ATM secara otodidak dari Youtube, lalu dipraktikkan sehari-hari," kata Fadli, saat gelar perkara di Mapolresta Tangsel, BSD City, Serpong, Jumat 14 Juli 2017.

Sehari-hari, pelaku Dedi bekerja sebagai sopir angkutan kota (angkot) tujuan Serpong-Kalideres. Dia tinggal mengontrak di wilayah Kebon Nanas, Kota Tangerang. Sedang Darmin bekerja menjual bakso.

"Sebelum beraksi di Pondok Aren, para pelaku beraksi dengan masing-masing kelompoknya disejumlah daerah, seperti di Lampung sekali, Bandung empat kali, dan Jakarta beberapa kali," ungkapnya.

Dalam aksinya, para pelaku mengganjal mesin ATM dengan menggunakan batang korek api atau tusuk gigi yang sudah dimodifikasi seperti korek kuping. Setelah itu, pelaku pergi memantau korbannya.

"Pelaku juga memasukkan kartu ATM yang sudah dimodifikasi dengan lidi berbalut sedotan plastik dan tali, agar tidak tertelan ke dalam mesin ATM. Sehingga, kartu ATM korban tertahan di dalam," jelasnya.

Setelah korban datang ke ATM, pelaku yang telah memantau korban mendatangi ATM dan berdiri di belakang calon korban. Saat kartu ATM korban tertelan, pelaku berpura-pura hendak menolong.

"Saat berusaha menolong korban, pelaku mengintip PIN ATM milik korban, dan menyarankan korban untuk segera pergi melapor ke pihak bank. Lalu pelaku pura-pura pergi meninggalkan lokasi," katanya.

Setelah korban pergi, pelaku kembali lagi ke mesin ATM dan mengambil kartu korban yang tertelan, lalu menguras habis seluruh uang korban yang tersimpan di dalam kartu ATM hingga ludes.

"Namun, korban datang kembali ke ATM tersebut dan langsung mengamankan pelaku. Uang milik korban di dalam rekening belum sempat diambil, karena pelaku langsung ditangkap," paparnya.

Pujiono, korban pembobolan menyatakan, sedari awal dirinya telah curiga dengan gerak gerik pelaku yang pura-pura ingin menolongnya. Untuk itu, dirinya segera melapor petugas sekuriti di lokasi.

"Saat saya kembali lagi ATM, pelaku sedang mengambil kartu ATM saya yang tertelan dan langsung diamankan oleh sekuriti yang langsung menghubungi Polsek Pondok Aren," jelasnya.

Dari tangan pelaku, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti berupa beberapa lembar kartu ATM BRI yang telah dimodifikasi, gergaji besi, dan belasan lembar kartu ATM berbagai jenis bank.

Atas perbuatannya, kedua pelaku dijerat dengan rindak pidana percobaan pencurian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 363 KUHP Jo Pasal 53 KUHP dan ancaman hukuman penjara 6 tahun.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1294 seconds (0.1#10.140)