Hindari Pungli, Hari Ini Palang Pintu Parkir di Taman Kalijodo Dioperasikan

Senin, 08 Mei 2017 - 06:21 WIB
Hindari Pungli, Hari...
Hindari Pungli, Hari Ini Palang Pintu Parkir di Taman Kalijodo Dioperasikan
A A A
JAKARTA - Pemprov DKI mulai hari ini, Senin 8 Mei 2017 mengoperasionalkan secara penuh system gate parkir atau palang pintu parkir di kawasan Taman Kalijodo, Tambor, Jakarta Barat. Palang pintu tersebut guna menghilangkan pungutan liar dan premanisme di lokasi tersebut.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan, untuk mengatasi masalah premanisme pungutan liar di kawasan Kalijodo, pihaknya sudah memasang palang pintu otomatis dan dioperasikan mulai hari ini.

Nantinya, pengendara roda empat yang ingin parkir di Taman Kalijodo terkena tarif progresif Rp4.000 satu jam pertama dan berikutnya Rp2.000. Sedangkan kendaraan roda dua Rp2.000 pada jam pertama dan selanjutnya Rp1.000 per jam.

Sementara, bagi pengunjung yang menginginkan tarif parkir flat, pemilik kendaraan bisa parkir di kolong jembatan tol FO Kalijodo atau yang berlokasi di seberang pintu masuk Taman kalijodo . Tarif parkir flat untuk bus tetap Rp6.000, Mobil Rp4.000, dan kendaraan roda dua Rp2.000 per jamnya. "Lokasi ini sekaligus sebagai lokasi tambahan bila lokasi Rptra Kalijodo penuh," terang Andri.

Namun, Andri belum mau menyebutkan berapa target kebocoran yang dapat diatasi dengan ‎adanya palang pintu otomatis parkir progresif dan tarif flat itu. Dia hanya menyebutkan bila ada 125 Satuan Ruas Parkir (SRP) di kawasan Kalijodo dan lebih dari 500 kendaraan di tempat parkir tarif flat.

"Targetnya agar masyarakat menjadi aman, nyaman dalam melakukan aktifitas. Ada kepastian tarif, dan asuransi. Akhirnya tidak ada pungutan liar lagi di sana," kata Andri Yansyah saat dihubungi.

Untuk mendukung tidak ada lagi pungutan liar disana, Andri mengaku telah mempekerjakan 11 warga sekitar taman yang mendapatkan gaji di atas Upah Minum provinsi (UMP). Termasuk dengan pemasangan sistem parkir di bawah jalan layang seberang taman Kalijodo.

"Kami sudah berkordinasi dengan wilayah dan mempekerjakannya sebagai juru parkir. Mereka kami awasi melalui sistem. Selain dibantu petugas Dinas Perhubungan, kami juga memasang kamera cicrcuit closed television (CCTV)," ujarnya.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0980 seconds (0.1#10.140)