Rayakan HUT di Idul Fitri, Djarot Minta Doa Restu Warga Bangun Jakarta
A
A
A
JAKARTA - Hari Raya Idul Fitri yang jatuh pada hari ini bertepatan dengan hari lahir Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. Djarot tahun ini genap berusia 54 tahun.
Usai salat Id, Djarot kemudian diberikan kejutan ulang tahun yang dihadiri para pejabat di lingkungan Pemprov DKI dengan menyajikan cake coklat ke hadapan Djarot dan istri Happy Farida.
"Spesial nih karena ada ulang tahun ke-54 dan pertama kali ini selama 54 tahun ini pas Lebaran," ujar Djarot di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (6/7/2016).
Mantan Wali Kota Blitar tak lupa memohon doa restu warga DKI untuk membangun Jakarta bersama-sama. Momentum Idul Fitri dinilai penting bagi Djarot dan Pemprov DKI.
"Mohon doa restu warga DKI dengan momentum ini kita bangun Jakarta sama-sama," tukasnya.
Lebih lanjut untuk DKI, Djarot meminta agar warga bisa mengamalkan lima tertib yang sudah digalakkan DKI. Tertib sampah, tertib PKL, tertib lalu lintas, tertib bangunan dan lainnya.
"Kita lakukan hal lebih baik, supaya ada nilai manfaat hidup kita. Kita harus berusaha mengamalkan 5 tertib. Tertib buang sampah. Tertib bangunan tidak tinggal di atas kali dan bantaran sungai. Kemudian tertib lalu lintas. Tertib menyampaikan pendapat. Tertib pkl terutama karena sudah arus balik," tukasnya.
Usai salat Id, Djarot kemudian diberikan kejutan ulang tahun yang dihadiri para pejabat di lingkungan Pemprov DKI dengan menyajikan cake coklat ke hadapan Djarot dan istri Happy Farida.
"Spesial nih karena ada ulang tahun ke-54 dan pertama kali ini selama 54 tahun ini pas Lebaran," ujar Djarot di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (6/7/2016).
Mantan Wali Kota Blitar tak lupa memohon doa restu warga DKI untuk membangun Jakarta bersama-sama. Momentum Idul Fitri dinilai penting bagi Djarot dan Pemprov DKI.
"Mohon doa restu warga DKI dengan momentum ini kita bangun Jakarta sama-sama," tukasnya.
Lebih lanjut untuk DKI, Djarot meminta agar warga bisa mengamalkan lima tertib yang sudah digalakkan DKI. Tertib sampah, tertib PKL, tertib lalu lintas, tertib bangunan dan lainnya.
"Kita lakukan hal lebih baik, supaya ada nilai manfaat hidup kita. Kita harus berusaha mengamalkan 5 tertib. Tertib buang sampah. Tertib bangunan tidak tinggal di atas kali dan bantaran sungai. Kemudian tertib lalu lintas. Tertib menyampaikan pendapat. Tertib pkl terutama karena sudah arus balik," tukasnya.
(kri)