Risma Berpeluang Besar Rebut Kursi Gubernur DKI Jakarta
A
A
A
JAKARTA - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memiliki peluang besar memenangkan Pilgub DKI Jakarta 2017 mendatang. Keberhasilan Risma memimpin Kota Surabaya sudah diakui masyarakat.
Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Zaki Mubarak mengatakan, jika Tri Rismaharini mengikuti ajang Pilgub DKI 2017, peluang menang sangat besar."Peluang Risma cukup besar. Masyarakat sangat menunggu kepastian Risma maju dalam Pilgub DKI Jakarta," kata Zaki saat dihubungi Sindonews, Jumat (13/5/2016).
Zaki melanjutkan, Risma cukup populer lantaran sebagai kepala daerah telah berhasil menata kota Pahlawan itu menjadi lebih baik. "Kinerja selama memimpin Surabaya sudah diakui keberhasilannya. Reformasi birokrasi, penataan kota menjadi salah satu ikonnya," lanjutnya
Terbukti, pada Pilkada Surabaya 2015 lalu, Risma mendapat dukungan yang besar dari warga hingga akhirnya terpilih kembali menjadi Wali Kota Surabaya. "Kemenangan besar dalam pilkada tahun lalu, menjadi bukti kuatnya dukungan rakyat. Dalam hal pendekatan kebijakan publik, Risma adalah antitesis Ahok. Risma lebih manusiawi atau humanis dan lebih prowong cilik," ucapnya.
Sebelumnya nama Risma santer terdengar bakal mengikuti Pilkada DKI 2017. Namun hal tersebut menurutnya tergantung pada keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Zaki Mubarak mengatakan, jika Tri Rismaharini mengikuti ajang Pilgub DKI 2017, peluang menang sangat besar."Peluang Risma cukup besar. Masyarakat sangat menunggu kepastian Risma maju dalam Pilgub DKI Jakarta," kata Zaki saat dihubungi Sindonews, Jumat (13/5/2016).
Zaki melanjutkan, Risma cukup populer lantaran sebagai kepala daerah telah berhasil menata kota Pahlawan itu menjadi lebih baik. "Kinerja selama memimpin Surabaya sudah diakui keberhasilannya. Reformasi birokrasi, penataan kota menjadi salah satu ikonnya," lanjutnya
Terbukti, pada Pilkada Surabaya 2015 lalu, Risma mendapat dukungan yang besar dari warga hingga akhirnya terpilih kembali menjadi Wali Kota Surabaya. "Kemenangan besar dalam pilkada tahun lalu, menjadi bukti kuatnya dukungan rakyat. Dalam hal pendekatan kebijakan publik, Risma adalah antitesis Ahok. Risma lebih manusiawi atau humanis dan lebih prowong cilik," ucapnya.
Sebelumnya nama Risma santer terdengar bakal mengikuti Pilkada DKI 2017. Namun hal tersebut menurutnya tergantung pada keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
(whb)