Masukkan Anggaran Siluman Rp700 M, Ahok: Berani Banget!

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku geram dengan tingkah Suku Dinas (Sudin) Tata Air yang memasukkan kembali anggaran sebesar Rp700 miliar. Padahal anggaran itu sudah dipangkas oleh Ahok saat menyisir anggaran untuk tahun depan belum lama ini.

Ahok mengaku mendapatkan informasi itu dari Ketua Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) DPRD DKI Jakarta Bestari Barus. Maka itu, kata dia, dirinya ingin hadir dalam rapat yang digelar Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta.

"Rp700 miliar katanya. Makanya saya mau cek ini. Jadi saya mau ikut Banggar DPRD bahas anggaran hari Ini, berani banget kalau sampai benar (ada anggaran itu)," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (10/12/2015).

Meski demikian, Ahok belum mempercayai informasi dari Bestari itu. "Jadi mungkin digabungkan terus dewan salah paham. Kasudin Barat semalam bilang dia juga kaget. Karena, menurutnya dia enggak ada ubah-ubah lagi, kalau ada ubah berarti ada yang sabotase dong," tukas Ahok.

Ahok memastikan, yang memasukkan anggaran siluman pada APBD DKI 2016 akan mudah diketahui.

"Yang sabotase kan ketahuan siapa yang ngetik, kan saya sudah coret-coret, masa muncul lagi Rp17 miliar? Tata Air ini dari dahulu memang paling kacau," tukasnya.

Sementara itu, Pimpinan Banggar DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik menyatakan, rapat Banggar hari ini akan dilaksanakan pada pukul 10.00 WIB. Namun hingga saat ini belum terlihat persiapan Ahok menghadiri Banggar tersebut. "Ya boleh saja kalau Gubernur mau datang," ujarnya singkat.

PILIHAN:

Temannya Ditikam, Ratusan Driver Go-Jek Kepung Sunter Mall