Tuntutan Ditolak, Pedagang Pasar Kalimalang Datangi Kantor UKM

Senin, 23 November 2015 - 12:20 WIB
Tuntutan Ditolak, Pedagang Pasar Kalimalang Datangi Kantor UKM
Tuntutan Ditolak, Pedagang Pasar Kalimalang Datangi Kantor UKM
A A A
JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menolak tuntutan pedagang Pasar Kalimalang, Cakung, Jakarta Timur terkait penggusuran. Maka itu, mereka akan medatangi kantor Usaha Kecil dan Menegah (UKM) yang ada di wilayah Pulogadung untuk meminta lapak.

Penolakan itu diketahui berdasarkan lima orang perwakilan dari pedagang Pasar Kalimalang yang masuk ke dalam Balai Kota DKI Jakarta telah keluar.

Muslim, salah seorang perwakilan pedagang yang sudah keluar dari pertemuan dengan pihak Pemprov langsung meneriaki kawannya di luar pagar. Tuntutan kita ditolak pemprov. (Baca: Demo Kantor Ahok, Ini Tuntutan Pedagang Pasar Kalimalang)

"Di sini kita ditolak teman-teman. Kita akan tetap digusur," teriaknya di depan Gedung Balai Kota Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (23/11/2015).

Pria yang menjadi koordinator itu pun menyatakan, selain menolak permintaan para pedagang Pasar Kalimalang, Pemprov DKI pun memberikan waktu selama 10 hari untuk mengosongkan Pasar Kalimalang lantaran akan segera digusur.

"Kita dialog dengan perwakilan DKI. Bukan sama Ahok, karena dia sedang sibuk pergi. Kita diarahkan untuk ke Dinas UKM di Pulogadung. Di sana kita bisa meminta tempat baru untuk berjualan," katanya.

Maka itu, Muslim bersama puluhan pedagang Pasar Kalimalang pun langsung menggeruduk kantor Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan DKI Jakarta yang ada di Pulogadung, Jakart Timur. Mereka pun berharap agar diberikan tempat pengganti berjualan.

"Kita akan dengar dahulu kata UKM di Pulogadung itu seperti apa. Jika ada tempat syukur, jika tidak baru kita tentukan lagi langkah selanjutnya seperti apa, apakah terus berdemo, tetap jualan di Kalimalang meskipun akan digusur atau bagaimana," tuturnya.

PILIHAN:

ABG Tangerang Diperkosa Montir di Taman Royal
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5922 seconds (0.1#10.140)
pixels