Tak Ada CCTV di Kabin, Polda Hanya Periksa Masinis & Asisten
A
A
A
JAKARTA - Polda Metro Jaya hanya menjadikan keterangan dari asisten masinis saat mengemudikan KRL 1156 tekait insiden tabrakan dengan KRL K1154 di Stasiun Juanda, beberapa waktu lalu. Tidak adanya kamera CCTV di kabin masinis Commuter Line membuat polisi kesulitan mengetahui pembicaraan dan aktivitas di kabin tersebut.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian mengatakan, hasil pemeriksaan sementara penyidik memastikan asisten masinis Krisbanu tidak mengetahui blok sinyal 102 sebelum Stasiun Juanda. Sehingga asisten masinis tidak melihat bahwa sedang aspek sinyal merah alias seharusnya berhenti.
Kereta yang dikemudikan asisten masinis terus melaju sampai akhirnya menabrak."Ini hanya berdasarkan pengakuan asisten masinis dan masinis KRL Commuter Line 1156," kata Tito, Minggu (27/9/2015).
Tito melanjutkan, sejauh ini penyelidik hanya berpegang pada pengakuan asisten masinis dan masinis, terutama terkait segala sesuatu yang terjadi di ruang masinis sebelum peristiwa terjadi. Tidak adanya CCTV di kabin membuat penyidik kesulitan mengetahui aktivitas dan pembicaraan masinis serta asisten masinis pada detitik-detik sebelum kecelakaan terjadi.
Manager Komunikasi PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ), Eva Chairunnisa mengakui, ruang masinis memang tak dilengkapi kamera CCTV. "Memang tak ada, semuanya juga melakukan komunikasi melalui HT," jelasnya.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian mengatakan, hasil pemeriksaan sementara penyidik memastikan asisten masinis Krisbanu tidak mengetahui blok sinyal 102 sebelum Stasiun Juanda. Sehingga asisten masinis tidak melihat bahwa sedang aspek sinyal merah alias seharusnya berhenti.
Kereta yang dikemudikan asisten masinis terus melaju sampai akhirnya menabrak."Ini hanya berdasarkan pengakuan asisten masinis dan masinis KRL Commuter Line 1156," kata Tito, Minggu (27/9/2015).
Tito melanjutkan, sejauh ini penyelidik hanya berpegang pada pengakuan asisten masinis dan masinis, terutama terkait segala sesuatu yang terjadi di ruang masinis sebelum peristiwa terjadi. Tidak adanya CCTV di kabin membuat penyidik kesulitan mengetahui aktivitas dan pembicaraan masinis serta asisten masinis pada detitik-detik sebelum kecelakaan terjadi.
Manager Komunikasi PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ), Eva Chairunnisa mengakui, ruang masinis memang tak dilengkapi kamera CCTV. "Memang tak ada, semuanya juga melakukan komunikasi melalui HT," jelasnya.
(whb)