Ini Tujuan Ahok Gusur Warga Kampung Pulo
A
A
A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengakui mempunyai tujuan tertentu dalam melakukan penggusuran rumah padat penduduk di Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur.
Ahok mengatakan, penggusuran itu tidak hanya diperuntukkan normalisasi Kali Ciliwung agar Jakarta bebas dari banjir. Namun, ada beberapa hal lainnya.
"Target saya tahun ini cuma Kampung Pulo tidak banjir. Saya prioritas utama sungai, jalan inspeksi dan waduk. Saya ingin mengembalikan lebar sungai berapa dahulu," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (25/8/2015).
Ahok mengaku, dahulu lebar Kali Ciliwung seluas 20 hingga 50 meter namun sekarang menyusut menjadi hanya 3 hingga 5 meter.
"Dahulu sungai lebarnya 20-50 meter, sekarang tinggal 3 sampai 5 meter. Apakah 15 meter itu dari zaman dahulu? Enggak mungkin. Itu jelas lahan urukan," pungkasnya.
PILIHAN:
Gusur Kampung Pulo, Ketua DPRD DKI Warning Ahok
Bentrok di Kampung Pulo, Seorang Warga Ditangkap
Ahok mengatakan, penggusuran itu tidak hanya diperuntukkan normalisasi Kali Ciliwung agar Jakarta bebas dari banjir. Namun, ada beberapa hal lainnya.
"Target saya tahun ini cuma Kampung Pulo tidak banjir. Saya prioritas utama sungai, jalan inspeksi dan waduk. Saya ingin mengembalikan lebar sungai berapa dahulu," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (25/8/2015).
Ahok mengaku, dahulu lebar Kali Ciliwung seluas 20 hingga 50 meter namun sekarang menyusut menjadi hanya 3 hingga 5 meter.
"Dahulu sungai lebarnya 20-50 meter, sekarang tinggal 3 sampai 5 meter. Apakah 15 meter itu dari zaman dahulu? Enggak mungkin. Itu jelas lahan urukan," pungkasnya.
PILIHAN:
Gusur Kampung Pulo, Ketua DPRD DKI Warning Ahok
Bentrok di Kampung Pulo, Seorang Warga Ditangkap
(mhd)