Kantor Sempit, Belasan Anggota Polres Jakpus Depresi
A
A
A
JAKARTA - Gara-gara tidak memiliki tempat kerja yang luas dan tidak mempunyai tempat istirahat, sejumlah anggota Polres Jakarta Pusat depresi. Penyebabnya adalah beban pekerjaan yang berat tapi kantor tidak representatif.
"Memang ada beberapa anggota yang sakit. Sakitnya itu berbagai aspek, ada juga yang memang sakit kejiwaan, depresi, serta yang schizophrenia," kata Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hendro Pandowo di Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (26/6/2015).
Hendro melanjutkan, bagi anggotanya yang terbukti mengalami sakit ini mereka tidak bekerja untuk sementara waktu. Mereka harus menyembuhkan penyakitnya terlebih dahulu.
"Mereka yang sakit ini masuk ke bagian SDM, namun mereka tidak bekerja. Mereka harus menyembuhkan penyakitnya dahulu, baru bisa kembali bertugas," tambahnya.
Hendro mengatakan, beberapa anggotanya yang sakit itu berasal dari beberapa satuan. Di antaranya satuan Serse, Intel, dan Sabhara.
"Mereka yang sakit ini, dari satuan yang berbeda. Serse, Intel, serta Sabhara. Kebanyakan dari Sabhara dan Serse," tuturnya.
Sebelumnya Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal (Irjen) Pol Tito Karnavian mengatakan, kondisi kantor Polres Resor Metro Jakarta Pusat yang berada di Kramat Raya sudah tak layak pakai. Katanya, sebanyak 14 orang anggotanya mendekati tidak waras karena beban kerja mereka yang begitu besar.
PILIHAN:
Mapolres Jakpus Akan Dipindah ke Gang Laler
Amankan Lebaran, Polres Jakpus Kerahkan 1.500 Personel
Cegah Kejahatan, Polres Jakarta Barat Bentuk Satgas Ramadan
"Memang ada beberapa anggota yang sakit. Sakitnya itu berbagai aspek, ada juga yang memang sakit kejiwaan, depresi, serta yang schizophrenia," kata Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hendro Pandowo di Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (26/6/2015).
Hendro melanjutkan, bagi anggotanya yang terbukti mengalami sakit ini mereka tidak bekerja untuk sementara waktu. Mereka harus menyembuhkan penyakitnya terlebih dahulu.
"Mereka yang sakit ini masuk ke bagian SDM, namun mereka tidak bekerja. Mereka harus menyembuhkan penyakitnya dahulu, baru bisa kembali bertugas," tambahnya.
Hendro mengatakan, beberapa anggotanya yang sakit itu berasal dari beberapa satuan. Di antaranya satuan Serse, Intel, dan Sabhara.
"Mereka yang sakit ini, dari satuan yang berbeda. Serse, Intel, serta Sabhara. Kebanyakan dari Sabhara dan Serse," tuturnya.
Sebelumnya Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal (Irjen) Pol Tito Karnavian mengatakan, kondisi kantor Polres Resor Metro Jakarta Pusat yang berada di Kramat Raya sudah tak layak pakai. Katanya, sebanyak 14 orang anggotanya mendekati tidak waras karena beban kerja mereka yang begitu besar.
PILIHAN:
Mapolres Jakpus Akan Dipindah ke Gang Laler
Amankan Lebaran, Polres Jakpus Kerahkan 1.500 Personel
Cegah Kejahatan, Polres Jakarta Barat Bentuk Satgas Ramadan
(mhd)