120 KRL Asal Jepang Akan Berlabuh di Jakarta
A
A
A
JAKARTA - PT KAI Commuter Line Jabodetabek (KCJ) mendatangkan sedikitnya 120 unit kereta rel listrik (KRL) dari Jepang. Kedatangan ini diharapkan dapat menambah kemampuan sejumlah unit rangkaian KRL di lima rute perjalanan yang ada.
Direktur Utama PT KCJ MN Fadhila mengatakan, penambahan dilakukan secara berkala mulai dari Juni 2015 hingga September mendatang. "Untuk tahap awal, nanti akan ada 30 unit KRL di Pelabuhan Tanjung Priok pada Senin 29 Juni 2015 nanti," kata Fadhila, ketika dikonfirmasi, Selasa 23 Juni kemarin.
Fadhila melanjutkan, dengan adanya tambahan unit KRL itu akan membuat perjalanan KRL di lima rute menjadi bertambah sebanyak 102 dari total perjalanan sebelumnya sebanyak 880 perjalanan setiap
harinya.
"Dengan begitu akan membuat perjalan KRL semakin padat, dengan jarak headway (antarkereta) menjadi 5-7 menit pada jam sibuk, dan 10 menit pada siang hari," terang Fadhila.
Humas PT KCJ, Eva Chairunissa mengatakan sejak tiga bulan lalu peningkatan masyarakat akan KRL cukup dirasakan. Hal ini terbukti dengan pada Senin 15 Juni 2015 lalu, penumpang KRL mengalami rekor tertinggi dalam okupansi penumpang sebesar 914.840 dalam sehari.
Direktur Utama PT KCJ MN Fadhila mengatakan, penambahan dilakukan secara berkala mulai dari Juni 2015 hingga September mendatang. "Untuk tahap awal, nanti akan ada 30 unit KRL di Pelabuhan Tanjung Priok pada Senin 29 Juni 2015 nanti," kata Fadhila, ketika dikonfirmasi, Selasa 23 Juni kemarin.
Fadhila melanjutkan, dengan adanya tambahan unit KRL itu akan membuat perjalanan KRL di lima rute menjadi bertambah sebanyak 102 dari total perjalanan sebelumnya sebanyak 880 perjalanan setiap
harinya.
"Dengan begitu akan membuat perjalan KRL semakin padat, dengan jarak headway (antarkereta) menjadi 5-7 menit pada jam sibuk, dan 10 menit pada siang hari," terang Fadhila.
Humas PT KCJ, Eva Chairunissa mengatakan sejak tiga bulan lalu peningkatan masyarakat akan KRL cukup dirasakan. Hal ini terbukti dengan pada Senin 15 Juni 2015 lalu, penumpang KRL mengalami rekor tertinggi dalam okupansi penumpang sebesar 914.840 dalam sehari.
(whb)