H-1 Tahun Baru, Jasa Marga Catat 489.000 Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 489.199 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek selama Tahun Baru 2023 . Angka tersebut meningkat 6,25 persen dibanding hari normal.
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 6,25 persen jika dibandingkan lalin normal periode Juni 2022 dengan total 460.428 kendaraan," kata Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Lisye Octaviana dalam keterangan tertulisnya, Minggu (1/1/2023).
Lebih lanjut dia mengatakan, angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol yaitu GT Cikupa arah Merak, GT Ciawi arah Puncak, GT Cikampek Utama arah Trans Jawa, dan GT Kalihurip Utama arah Bandung.
"Jika dibandingkan dengan periode Nataru 2021, total volume lalin ini naik 5,19%, dengan total 465.058 kendaraan," ujarnya.
Sementara itu, jika dibandingkan dengan prediksi volume lalin Nataru 2022 pada periode yang sama, total volume lalin tersebut lebih rendah 4,62% dengan total 512.908 kendaraan.
Distribusi lalu lintas meninggalkan wilayah Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 233.711 kendaraan (47,78%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 144.925 kendaraan (29,62%) menuju arah Barat (Merak), dan 110.563 kendaraan (22,60%) menuju arah Selatan (Puncak).
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 6,25 persen jika dibandingkan lalin normal periode Juni 2022 dengan total 460.428 kendaraan," kata Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Lisye Octaviana dalam keterangan tertulisnya, Minggu (1/1/2023).
Lebih lanjut dia mengatakan, angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol yaitu GT Cikupa arah Merak, GT Ciawi arah Puncak, GT Cikampek Utama arah Trans Jawa, dan GT Kalihurip Utama arah Bandung.
"Jika dibandingkan dengan periode Nataru 2021, total volume lalin ini naik 5,19%, dengan total 465.058 kendaraan," ujarnya.
Sementara itu, jika dibandingkan dengan prediksi volume lalin Nataru 2022 pada periode yang sama, total volume lalin tersebut lebih rendah 4,62% dengan total 512.908 kendaraan.
Distribusi lalu lintas meninggalkan wilayah Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 233.711 kendaraan (47,78%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 144.925 kendaraan (29,62%) menuju arah Barat (Merak), dan 110.563 kendaraan (22,60%) menuju arah Selatan (Puncak).
(mhd)