Jajal LRT dari Stasiun Harjamukti ke TMII, Jokowi: Nyaman, Cepat, dan Tidak Berisik

Senin, 26 Desember 2022 - 10:08 WIB
loading...
Jajal LRT dari Stasiun Harjamukti ke TMII, Jokowi: Nyaman, Cepat, dan Tidak Berisik
Presiden Jokowi meninjau stasiun Lintas Rel Terpadu atau Light Rail Transit Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Senin (26/12/2022). Foto: MPI/Raka Novianto
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) meninjau stasiun Lintas Rel Terpadu atau Light Rail Transit ( LRT ) Taman Mini Indonesia Indah ( TMII ), Jakarta Timur, Senin (26/12/2022) pagi. Dalam kunjungannya itu, Jokowi pun menaiki LRT dari Stasiun Harjamukti ke Stasiun TMII.

Jokowi menyebut LRT yang ditumpanginya itu tanpa menggunakan masinis. "Tadi saya dan mencoba LRT dari Stasiun Harjamukti ke Stasiun Taman Mini ini sepanjang 9 kilometer dan ditempuh dalam waktu 12 menit. Dengan kecepatan kereta 80km/jam, sangat cepat sekali dan tanpa masinis," kata Jokowi di Stasiun LRT TMII.

Jokowi mengatakan, LRT yang ditumpanginya itu sangat nyaman. Bahkan, kata dia, tidak hanya nyaman tapi juga cepat.

"Saya tadi nyaman, cepat dan tidak berisik saya kira pas belokan aja tadi ada bunyi kecil sekali," imbuhnya.

Jokowi berbangga, LRT yang dinaikinya itu buatan dari PT INKA. Termasuk sistemnya yang membuat LRT dijalani tanpa masinis.

"Yang kita senang, kita bangga kereta ini adalah buatan INKA semuanya buatan INKA termasuk sistem tanpa masinisnya semuanya dari INKA," kata Jokowi.



Jokowi berharap, LRT TMII ditargetkan rampung pada bulan Juli 2023. Saat ini pengerjaan LRT TMII sudah mencapai 87 persen.

"Jadi kereta ini dengan kapasitas nanti 420 penumpang stasiunnya kapasitas 520 an kita harapkan nanti bulan Juli, Juni Juli 2023 sudah bisa beroperasi berbarengan nanti dengan kereta cepat," tuturnya.

Dia mengatakan, proyek ini sudah berjalan sekitar 87 persen. Semoga sesuai harapan, kata dia, Juli 2023 sudah selesai.

"Ini kan baru selesai 87 persen, memang baru 87 persen, masih deponya yang harus di selesaikan dan hal kecil-kecil yang berkaitan dengan sinkronisasi sistem," pungkasnya.
(mhd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2314 seconds (0.1#10.140)