Realisasi Anggaran Bekasi 2022 Baru 85 Persen, Ini Penjelasan Bupati Bekasi
loading...
Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan bersama Sekda Kabupaten Bekasi Dedi Supriyadi. Foto/Dok Pemkab Bekasi
A
A
A
BEKASI - Penjabat (Pj) Bupati Bekasi Dani Ramdan meminta seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) serta Camat untuk mempercepat realisasi penggunaan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Bekasi baru mencapai 85 persen.
Hal itu dilakukan Dani Ramdan saat melakukan Rapat Pimpinan Evaluasi Laporan dan Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan tahun 2022. Dalam paparannya, bahwa perolehan pendapatan asli daerah (PAD) sudah melebihi 100 persen.
Sementara, realisasi belanjanya masih di angka 78 persen.
”Pendapatan sudah melampaui 100 persen, 100,03 persen dan ini masih ada waktu dua minggu, masih akan terus ada penambahan. Kemudian untuk belanja di 78 persen,” kata Dani, Rabu (21/12/2022).
Dani menjelaskan masih belum sampainya tingkat realisasi dikarenakan masih ada penagihan terhadap pihak ketiga dan kontrak yang baru selesai pada tanggal 25 dan 27 Desember 2022 mendatang.
Dia mengaku optimistis penyerapan anggaran di Kabupaten Bekasi melebihi angka 85 persen 27 Desember. Dia menginstruksikan kepada Asisten Daerah untuk meminta laporan pencapaian harian, terhadap perangkat daerah masih rendah penyerapannya.
”Tadi saya sudah tugaskan ke masing-masing Asda-nya mengawasi hari per hari, dalam satu minggu ini, seperti penyelesaian tagihan, penyelesaian penyaluran sifatnya transfer, tagihan harus dipercepat, dipermudah tanpa mengurangi pengawasan mutu,” tegasnya.
Hal itu dilakukan Dani Ramdan saat melakukan Rapat Pimpinan Evaluasi Laporan dan Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan tahun 2022. Dalam paparannya, bahwa perolehan pendapatan asli daerah (PAD) sudah melebihi 100 persen.
Sementara, realisasi belanjanya masih di angka 78 persen.
”Pendapatan sudah melampaui 100 persen, 100,03 persen dan ini masih ada waktu dua minggu, masih akan terus ada penambahan. Kemudian untuk belanja di 78 persen,” kata Dani, Rabu (21/12/2022).
Dani menjelaskan masih belum sampainya tingkat realisasi dikarenakan masih ada penagihan terhadap pihak ketiga dan kontrak yang baru selesai pada tanggal 25 dan 27 Desember 2022 mendatang.
Dia mengaku optimistis penyerapan anggaran di Kabupaten Bekasi melebihi angka 85 persen 27 Desember. Dia menginstruksikan kepada Asisten Daerah untuk meminta laporan pencapaian harian, terhadap perangkat daerah masih rendah penyerapannya.
”Tadi saya sudah tugaskan ke masing-masing Asda-nya mengawasi hari per hari, dalam satu minggu ini, seperti penyelesaian tagihan, penyelesaian penyaluran sifatnya transfer, tagihan harus dipercepat, dipermudah tanpa mengurangi pengawasan mutu,” tegasnya.
(ams)
Explore More