DKI Klaim Animo Masyarakat Terhadap Layanan Bike Sharing Tinggi

Jum'at, 10 Juli 2020 - 18:18 WIB
loading...
DKI Klaim Animo Masyarakat Terhadap Layanan Bike Sharing Tinggi
Pemprov DKI Jakarta mengklaim bahwa penyewaan sepeda atau Bike Sharing di sembilan titik yang ada saat ini berjalan baik. SINDOnews/Isra Triansyah
A A A
JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta mengklaim bahwa penyewaan sepeda atau Bike Sharing di sembilan titik yang ada saat ini berjalan baik. Untuk itu, lokasi bike sharing rencananya akan ditambah.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, berdasarkan pengamatan saat ini, animo masyarakat terhadap bike sharing cukup tinggi. Nantinya, lokasi bike sharing akan ditambah apabila dalam hasil evaluasi satu bulan menunjukan angka yang positif.

"Kami akan evakuasi ujicoba yang dilakukan sebulan ini. Termasuk bike stationnya. Apakah efektif atau tidak nanti akan ada aspek perbaikan," kata Syafrin di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (10/7/2020). (Baca juga; DKI Luncurkan Bike Sharing, Warga Bisa Pinjam Sepeda Gratis )

Syafrin menjelaskan, program bike sharing akan terus digencarkan untuk membudayakan masyarakat bersepeda. Sebab, sepeda merupakan moda transportasi yang mudah untuk menerapkan jaga jarak. Kemudian, sepeda juga cukup mudah dibersihkan atau disemprot disinfektan.

Selain itu, kata Syafrin, sepeda juga ramah lingkungan dan pihaknya sangat ingin menjadikan sepeda sebagai alat transportasi. "Kami akan terus melakukan evaluasi untuk mengembangkan bike sharing," pungkasnya. (Baca juga; Anggota DPRD Ini Sebut Bike Sharing Belum Optimal )

Sebelumnya pada Jumat (3/7/2020) lalu, Dinas Perhubungan DKI Jakarta melalui akun resmi twitter menuliskan bahwa telah menyediakan 200 unit sepeda selama uji coba. Terdapat sembilan titik parkir sepeda dengan jam operasional pukul 06.00-18.00 WIB.

Secara teknis, layanan bike sharing harus menggunakan aplikasi Gowes yang bisa diundur di Playstore dan papa store. Bagi yang sudah memiliki akun, warga bisa langsung menikmati bike sharing dengan menindak QR barcode di tempat parkir untuk membuka gembok sepeda.

Warga yang ingin menggunakan bike sharing tentunya harus mengisi saldo di aplikasi Gowes terlebih dahulu karena pengguna akan dikenakan tarif Rp 3.000 per 15 menit

Setelah berkendara, pengguna wajib mengembalikan sepeda ke tempat parkir yang telah disediakan. Bagi yang melanggar akan dikenakan sanksi Rp 50.000. Pengguna juga harus kembali menindak QR barcode di parkir sepeda agar tarif pemakaian bike sharing diakhiri.

Adapun sembilan titik parkir sepeda bike sharing yaitu :

1. Stasiun MRT Bundaran HI
2. Halte Bus Pelican Crossing Bundaran HI sisi Timur
3. Halte Bus Pelican Crossing Bundaran HI sisi Barat
4. Depan Gedung Sinar Mas
5. Halte Bus Balai Kota Sisi Selatan
6. Stasiun Tanah Abang
7. Wali Kota Jakarta Pusat/Museum Prasasti
8. Gedung Dinas Teknis Abdul Muis
9. Gedung Dinas Teknis Jatibaru
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0765 seconds (0.1#10.140)