5 Fakta Pemukulan Imam Masjid di Bekasi, Nomor Buncit Penjelasan Korban
loading...
A
A
A
3. Imam Tidak Terluka
Kapolsek Pondok Gede Kompol Herman Edco Wijaya memastikan, imam masjid bernama Sulaeman (51) tidak mengalami luka. Hal itu menyusul pemukulan yang dilakukan SK (70) saat menjadi makmum di salah satu masjid, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi.
”Jadi mau dipukul (imam masjid), didorong lalu hendak dipukul dan korban tidak ada luka yang menganggu aktivitas,” ucap Herman di Bekasi, Jumat 2 Desember 2022.
4. Pelaku Mengalami Depresi
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan, pelaku pemukulan terhadap Imam Masjid Arrahman bernama Ustaz Sulaeman (51) di Pondok Gede, Kota Bekasi, mengalami depresi. Pelaku berinisial SK (70), tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian.
”Sempat ditanyai, pelaku menjawab saya tidak tahu. Lalu, salah satu jamaah memanggil keluarganya dan datang ke masjid, meminta maaf kepada para jamaah dan pihak keluarganya (anak pelaku) memberikan keterangan orang tuanya mengalami depresi,” katanya, Jumat 2 Desember 2022.
5. Berujung Damai
Kasus pemukulan yang dilakukan jamaah berinisial SK (71), terhadap imam masjid bernama Sulaeman (51) berujung damai. Sulaeman selaku korban pada insiden tersebut memaafkan pelaku.
Kesepakatan damai kedua belah pihak tercapai pasca menjalani mediasi di Polsek Pondok Gede.“Saya mengklarifikasi kejadian kemarin itu, dan kami sudah mufakat akan memaafkan,” ucap Sulaeman, Jumat 2 Desember 2022.
Kapolsek Pondok Gede Kompol Herman Edco Wijaya memastikan, imam masjid bernama Sulaeman (51) tidak mengalami luka. Hal itu menyusul pemukulan yang dilakukan SK (70) saat menjadi makmum di salah satu masjid, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi.
”Jadi mau dipukul (imam masjid), didorong lalu hendak dipukul dan korban tidak ada luka yang menganggu aktivitas,” ucap Herman di Bekasi, Jumat 2 Desember 2022.
4. Pelaku Mengalami Depresi
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan, pelaku pemukulan terhadap Imam Masjid Arrahman bernama Ustaz Sulaeman (51) di Pondok Gede, Kota Bekasi, mengalami depresi. Pelaku berinisial SK (70), tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian.
”Sempat ditanyai, pelaku menjawab saya tidak tahu. Lalu, salah satu jamaah memanggil keluarganya dan datang ke masjid, meminta maaf kepada para jamaah dan pihak keluarganya (anak pelaku) memberikan keterangan orang tuanya mengalami depresi,” katanya, Jumat 2 Desember 2022.
5. Berujung Damai
Kasus pemukulan yang dilakukan jamaah berinisial SK (71), terhadap imam masjid bernama Sulaeman (51) berujung damai. Sulaeman selaku korban pada insiden tersebut memaafkan pelaku.
Kesepakatan damai kedua belah pihak tercapai pasca menjalani mediasi di Polsek Pondok Gede.“Saya mengklarifikasi kejadian kemarin itu, dan kami sudah mufakat akan memaafkan,” ucap Sulaeman, Jumat 2 Desember 2022.