Orang Tua Ungkap Keseharian Rizky yang Membunuh Cucu dan Lukai Menantunya

Rabu, 02 November 2022 - 12:20 WIB
loading...
Orang Tua Ungkap Keseharian...
Garis polisi berwarna melintang pada salah satu rumah di Cluster Pondok Jatijajar, Kecamatan Tapos, Depok. Foto: SINDOnews/R Ratna Purnama
A A A
DEPOK - Garis polisi berwarna melintang pada salah satu rumah di Cluster Pondok Jatijajar, Kecamatan Tapos, Depok . Tiga buah bendera kuning berada di depan rumah menjadi tanda adanya kabar duka dari penghuni rumah tersebut.

Rumah tingkat dua yang terlihat paling mewah dan luas di cluster tersebut menjadi saksi bisu peristiwa pembunuhan yang terjadi pada Keyla Putri Cantika seorang anak berusia sekitar 12 tahun akibat pertengkaran kedua orang tuanya.

Sejumlah lampu di depan rumah tersebut masih menyala seperti memberikan isyarat bahwa peristiwa berdarah tersebut terjadi saat kondisi masih petang pada Selasa 1 November 2022.

Meski di depan rumah tersebut terdapat garis polisi, terdapat sejumlah orang yang berada di dalam salah satunya Adang Jawari (58), merupakan orang tua Rizki pelaku pembunuh anaknya sendiri.

"Saya orang tua Rizki saya sendiri, ibu Rizki (pelaku) sudah meninggal," kata Adang saat temui MNC Portal Indonesia, Rabu (2/11/2022).



Adang mengatakan, dirinya memiliki tiga anak salah satunya Rizki yang tinggal bersama dalam satu rumah tersebut. Adang mengatakan, Rizki dan anak yang paling kecil tinggal bersama dalam satu rumah yang dibagi menjadi tiga.

Adang tinggal bersebelahan dengan Rizki sementara anak ketiganya tinggal di bagian atas. Sementara satu anak lagi telah tinggal di tempat lain.

"Saat kejadian, saya tidak ada di rumah. Saya dikasih tau sama anak saya yang tinggal di atas kalau Rizki sedang berkelahi sama istrinya," kata Adang.

Adang Jawari menjelaskan dalam kesehariannya Rizki bekerja sebagai seorang honorer di daerah Cileungsi, Bogor. Pernikahan Rizki itu dikaruniai dua anak.

Dalam menjalani kesehariannya, Rizki seperti orang normal pada umumnya. Namun dia tidak selalu mau ikut bercampur dalam kehidupan keluarga Rizki karena sudah dianggap dewasa dan telah memiliki dua anak.

"Kan sudah berumah tangga, sudah punya penghasilan sendiri saya tidak terlalu banyak ikut campur," kata Dadang.

"Ya kalau ribut namanya rumah tangga ada saja, masalah ekonomi atau kecemburuan itu ada saja ya. Saya tidak tahu lah," jelasnya.

Dia tidak menyangka jika anaknya dapat melakukan hal yang begitu kejam. Bahkan anaknya sendiri yang masih berusia 12 tahun tega dia lukai hingga meninggal dunia.

"Mungkin cucu saya itu misah (melerai) pertengkaran kedua orang tuanya. Mungkin karena bawa senjata jadi kena juga. Memang berani cucu saya itu. Ya mungkin lagi emosi kelepasan atau gimana saya engga tahu," katanya.

Akibat peristiwa tersebut, istri Rizki dilarikan ke RS Centra Medika dan Keyla dibawa ke RS Polri untuk dilakukan autopsi. Setelah lima jam dilakukan autopsi, jenazah Keyla kemudian dimakamkan di TPU Jatijajar 2, Tapos, Depok, Selasa 1 November 2022 malam.
(mhd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1616 seconds (0.1#10.140)