200 Warga Korban Kebakaran Kebayoran Lama Mengungsi di Kantor BPS
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 200 warga korban kebakaran di Jalan Kebayoran Lama, Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (30/10/2022) mengungsi di Kantor Badan Pusat Statistik (BPS) setempat.
"Total 50 Kepala Keluarga (KK) atau 200 korban kebakaran. Terdiri dari 6 rumah, 13 kontrakan dan 40 lapak (rongsokan dan kayu) dengan luas area 1.470 meter persegi," kata Plt Camat Kebon Jeruk Joko Suparno di lokasi, Minggu (30/10/2022).
Baca juga: Kronologi Kebakaran Hebat Puluhan Rumah di Kebayoran Lama, Terdengar 4 Kali Ledakan
Pihaknya saat ini sudah mendirikan posko pengungsian untuk warga terdampak. Dia memastikan seluruh korban terdampak selamat dan tidak ada yang luka-luka. "Kita kirim bantuan makanan siap santap sebanyak 200 boks," ucapnya.
Kebakaran melanda belasan rumah dan puluhan lapak di Kebayoran Lama membuat pihak Damkar mengerahkan 41 mobil damkar dengan 205 personel wilayah gabungan bertugas menanggulangi api.
Asap tebal imbas kebakaran juga membuat 28 pasien RS Medika Permata Hijau dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
Kapolsek Kebon Jeruk Kompol H Slamet menuturkan penyebab awal dugaan kebakaran karena korsleting listrik di salah satu rumah kontrakan. "Dugaan itu masih kita dalami lagi," ucapnya.
"Total 50 Kepala Keluarga (KK) atau 200 korban kebakaran. Terdiri dari 6 rumah, 13 kontrakan dan 40 lapak (rongsokan dan kayu) dengan luas area 1.470 meter persegi," kata Plt Camat Kebon Jeruk Joko Suparno di lokasi, Minggu (30/10/2022).
Baca juga: Kronologi Kebakaran Hebat Puluhan Rumah di Kebayoran Lama, Terdengar 4 Kali Ledakan
Pihaknya saat ini sudah mendirikan posko pengungsian untuk warga terdampak. Dia memastikan seluruh korban terdampak selamat dan tidak ada yang luka-luka. "Kita kirim bantuan makanan siap santap sebanyak 200 boks," ucapnya.
Kebakaran melanda belasan rumah dan puluhan lapak di Kebayoran Lama membuat pihak Damkar mengerahkan 41 mobil damkar dengan 205 personel wilayah gabungan bertugas menanggulangi api.
Asap tebal imbas kebakaran juga membuat 28 pasien RS Medika Permata Hijau dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
Kapolsek Kebon Jeruk Kompol H Slamet menuturkan penyebab awal dugaan kebakaran karena korsleting listrik di salah satu rumah kontrakan. "Dugaan itu masih kita dalami lagi," ucapnya.
(jon)