Longsor di Gunung Geulis, BPBD Kabupaten Bogor Catat Sejumlah Rumah dan Fasum Terdampak

Senin, 17 Oktober 2022 - 14:01 WIB
loading...
Longsor di Gunung Geulis,...
BPBD Kabupaten Bogor kembali mencatat kerusakan dampak tanah longsor yang terjadi di Gunung Geulis, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Foto: Dok/BPBD Kabupaten Bogor
A A A
BOGOR - Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor Aris Nurtajmiko mengatakan, pihaknya kembali mencatat kerusakan dampak tanah longsor yang terjadi di Gunung Geulis, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Beberapa rumah dan fasilitas umum turut terdampak dalam kejadian ini.

Aris mengatakan, dalam longsor itu tercatat melanda tiga kampung. Yakni Kampung Nyalindung RT 04 RW 04, Kampung Sawah RT 04 RW 04 dan Kampung Bojong RT 02, 03 RW 04.

"Satu unit villa enam bangunan, Kampung Nyalindung empat rumah terancam dan Kampung Sawah 27 rumah terancam," kata Aris dalam keterangannya, Senin (17/10/2022).

Kemudian, lanjut Aris, terdapat fasilitas umum yang terdampak yakni satu madrasah terancam di Kampung Sawah dan jalan penghubung warga yang terputus karena tertutup longsor di Kampung Bojong.

"Untuk Kampung Bojong itu hanya akses jalan yang tertutup dan tidak ada korban terancam maupun korban terdampak," terangnya.



Dari jumlah tersebut, terdapat enam Kepala Keluarga (KK) dengan 24 jiwa yang mengungsi di Kampung Sawah. Kondisi di lokasi belum kondusif karena tanah masih bergerak.

"Tanah masih bergerak dikarenakan hujan dan belum bisa dievakuasi. Pihak DPKPP melakukan pengecekan bangunan yang terancam dan PUPR menggerakan alat berat untuk membuka akses jalan yang terdampak. PLN melakukan pemasangan listrik untuk rumah yang terancam dan warga yang mengungsi di tenda shelter BPBD," tuturnya.

Sebelumnya, tebingan setinggi kurang lebih 20 meter di Gunung Geulis, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor longsor pada Kamis 15 Oktober 2022. Longosor diakibatkan karena hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah tersebut.
(mhd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2942 seconds (0.1#10.140)