Banjir di Jakarta Timur Meluas, Jakarta Selatan Berangsur Surut
loading...
Akibat luapan Kali Ciliwung menyebabkan 68 RT di Jakarta kebanjiran. Foto/MPI/M Farhan
A
A
A
JAKARTA - Banjir melanda kawasan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan hingga mencapai 3 meter pada Senin (10/10/2022) dini hari karena luapan Kali Ciliwung. Namun kini, banjir yang sempat menggenangi 5 RT di kawasan tersebut telah berangsur surut.
”Saat ini airnya sudah berangsur-angsur surut di Pejaten Timur,” ujar Lurah Pejaten Timur, Rosyid saat dikonfirmasi, Senin (10/10/2022).
Menurutnya, salah satu titik banjir di kawasan Pejaten Timur itu berada di permukiman warga Jalan Masjid Al Makmuriyah. Namun, kini sudah mulai menyurut meski masih ada genangan di sejumlah titiknya. ”Untuk warga yang mengungsi nihil sejauh ini,” katanya.
Dia menambahkan, pihaknya sudah mengerahkan personelnya guna melakukan pembersihan sisa bekas banjir yang menggenangi kawasan tersebut guna membantu warga. Adapun banjir tersebut terjadi karena meluapnya kali Ciliwung.
Sementara BPBD DKI Jakarta mencatat sejumlah wilayah tergenang banjir imbas Bendung Katulampa siaga 1. Berdasarkan data Senin (10/10/2022) pukul 09.00 WIB sebanyak 68 RT di Jakarta Timur dan Selatan tergenang imbas luapan Kali Ciliwung.
”BPBD mencatat genangan yang sebelumnya terjadi di 53 RT, saat ini menjadi 68 RT atau 0,223% dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta, terparah di Jakarta Timur terus bertambah,” kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Isnawa Adji, Senin (10/10/2022)
”Saat ini airnya sudah berangsur-angsur surut di Pejaten Timur,” ujar Lurah Pejaten Timur, Rosyid saat dikonfirmasi, Senin (10/10/2022).
Menurutnya, salah satu titik banjir di kawasan Pejaten Timur itu berada di permukiman warga Jalan Masjid Al Makmuriyah. Namun, kini sudah mulai menyurut meski masih ada genangan di sejumlah titiknya. ”Untuk warga yang mengungsi nihil sejauh ini,” katanya.
Dia menambahkan, pihaknya sudah mengerahkan personelnya guna melakukan pembersihan sisa bekas banjir yang menggenangi kawasan tersebut guna membantu warga. Adapun banjir tersebut terjadi karena meluapnya kali Ciliwung.
Sementara BPBD DKI Jakarta mencatat sejumlah wilayah tergenang banjir imbas Bendung Katulampa siaga 1. Berdasarkan data Senin (10/10/2022) pukul 09.00 WIB sebanyak 68 RT di Jakarta Timur dan Selatan tergenang imbas luapan Kali Ciliwung.
”BPBD mencatat genangan yang sebelumnya terjadi di 53 RT, saat ini menjadi 68 RT atau 0,223% dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta, terparah di Jakarta Timur terus bertambah,” kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Isnawa Adji, Senin (10/10/2022)
(ams)
Explore More