Sopir Mengantuk, Mercedes Benz Tabrak Trotoar dan Baliho di Kemayoran
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mobil sedan Mercedes Benz dengan nomor polisi B 2953 UBG mengalami kecelakaan tunggal di Jalan HBR Motik, perbatasan antara Sunter Kemayoran, Sunter Jaya, Jakarta Utara, Kamis (15/9/2022). Mobil berwarna hitam ini naik ke atas pembatas jalan .
Salah seorang pemotor yang melintas di lokasi, Supriatna (35) mengatakan, kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Mobil ini datang dari Jalan Benyamin Sueb.
"Tadi sekitar jam 14.00 WIB dari arah sana (Kemayoran) dia (pengemudi mobil) enggak tau mau arah lurus atau mau ke kiri, cuma pas orang-orang nanyain bilang ngantuk bapak itu," kata Supriatna.
Dijelaskan Supriatna, sebelum terjadi kecelakaan, dirinya melihat kecepatan kendaraan masih dalam batas normal atau sekitar 50 KM per jam. Akibat kecelakaan ini, baliho di pinggir jalan ambruk.
"Kalau dibilang kecepatannya kurang lebih, 50-60 karena airbagnya enggak keluar, paling itu doang sih. Korban jiwa tidak ada, paling baliho saja yang rusak. Kondisi jalan juga kebetulan sepi," terangnya.
Sementara itu pengemudi Mercy, Irda (72) mengaku dirinya mengantuk saat sedang membawa mobil dari arah Sunter menuju tempat kerja di wilayah Kelapa Gading.
"Dari Sunter mau ke kantor di Kelapa Gading. (Di jalan) mengantuk dan sebelumnya saya juga minum obat rutin buat jantung tapi itu enggak buat mengantuk," katanya.
Akibat kecelakaan ini bagian depan mobil seperti bumper, lampu, dan juga ban mengalami kerusakan parah. Kecelakaan tunggal ini ditangani Unit Laka Lantas Satwil Jakarta Pusat.
Salah seorang pemotor yang melintas di lokasi, Supriatna (35) mengatakan, kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Mobil ini datang dari Jalan Benyamin Sueb.
"Tadi sekitar jam 14.00 WIB dari arah sana (Kemayoran) dia (pengemudi mobil) enggak tau mau arah lurus atau mau ke kiri, cuma pas orang-orang nanyain bilang ngantuk bapak itu," kata Supriatna.
Dijelaskan Supriatna, sebelum terjadi kecelakaan, dirinya melihat kecepatan kendaraan masih dalam batas normal atau sekitar 50 KM per jam. Akibat kecelakaan ini, baliho di pinggir jalan ambruk.
"Kalau dibilang kecepatannya kurang lebih, 50-60 karena airbagnya enggak keluar, paling itu doang sih. Korban jiwa tidak ada, paling baliho saja yang rusak. Kondisi jalan juga kebetulan sepi," terangnya.
Sementara itu pengemudi Mercy, Irda (72) mengaku dirinya mengantuk saat sedang membawa mobil dari arah Sunter menuju tempat kerja di wilayah Kelapa Gading.
"Dari Sunter mau ke kantor di Kelapa Gading. (Di jalan) mengantuk dan sebelumnya saya juga minum obat rutin buat jantung tapi itu enggak buat mengantuk," katanya.
Akibat kecelakaan ini bagian depan mobil seperti bumper, lampu, dan juga ban mengalami kerusakan parah. Kecelakaan tunggal ini ditangani Unit Laka Lantas Satwil Jakarta Pusat.
(mhd)