Keren! Mural Gemah Ripah Loh Jinawi Percantik Pasar Induk Beras Cipinang
loading...
A
A
A
Pembuatan Mural Gemah Ripah Loh Jinawi
Para seniman dalam kemitraannya dengan kurator membagi dua area utama di Pasar Induk Beras Cipinang, yakni area luar tembok kompleks meceritakan tentang daerah Jakarta, sebagai wujud “mini Indonesia” dengan menggambarkan visualisasi ikon-ikon Jakarta dengan cara ilustratif.
Penikmat seni dan masyarakat bisa menyaksikan ada Patung Selamat Datang sampai ikon terkini, yakni Jakarta International Stadium (JIS) dengan merelasikan atmosfir wajah-wajah ceria keluarga dan sekelompok petani dan distribusinya yang dilakukan oleh para pedagang serta semuanya dilabur dengan kecenderungan warna-wara utama hijau alami.
Warna-warna pastel yang teduh juga menampakkan kesejukan tanpa mengurangi daya tarik mural yang berpendar terang. Sedangkan area tembok di dalam kompleks Pasar Induk Beras Cipinang, seniman-seniman beraksi di tembok Gudang Beras yang biasa disebut Rice Plant.
Mereka menggambar petani raksasa separuh badan, padi-padi, sawah-sawah pun gambaran sejumlah petani dengan figur-figur dekoratif yang mengingatkan akan pakaian adat lima daerah di Nusantara.
Pesan mural-mural di tembok Gudang Beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur sangat jelas, yakni distribusi pangan selayaknya berlaku adil dan merata ke seluruh Republik Indonesia.
Lihat Juga: 5 Fakta Eks Gubernur Jakarta Henk Ngantung, Seniman Teman Chairil Anwar yang Dituduh Antek PKI
Para seniman dalam kemitraannya dengan kurator membagi dua area utama di Pasar Induk Beras Cipinang, yakni area luar tembok kompleks meceritakan tentang daerah Jakarta, sebagai wujud “mini Indonesia” dengan menggambarkan visualisasi ikon-ikon Jakarta dengan cara ilustratif.
Penikmat seni dan masyarakat bisa menyaksikan ada Patung Selamat Datang sampai ikon terkini, yakni Jakarta International Stadium (JIS) dengan merelasikan atmosfir wajah-wajah ceria keluarga dan sekelompok petani dan distribusinya yang dilakukan oleh para pedagang serta semuanya dilabur dengan kecenderungan warna-wara utama hijau alami.
Warna-warna pastel yang teduh juga menampakkan kesejukan tanpa mengurangi daya tarik mural yang berpendar terang. Sedangkan area tembok di dalam kompleks Pasar Induk Beras Cipinang, seniman-seniman beraksi di tembok Gudang Beras yang biasa disebut Rice Plant.
Mereka menggambar petani raksasa separuh badan, padi-padi, sawah-sawah pun gambaran sejumlah petani dengan figur-figur dekoratif yang mengingatkan akan pakaian adat lima daerah di Nusantara.
Pesan mural-mural di tembok Gudang Beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur sangat jelas, yakni distribusi pangan selayaknya berlaku adil dan merata ke seluruh Republik Indonesia.
Lihat Juga: 5 Fakta Eks Gubernur Jakarta Henk Ngantung, Seniman Teman Chairil Anwar yang Dituduh Antek PKI
(thm)