Banjir Luapan Ciliwung yang Rendam 4 RT di Pejaten Timur Surut
loading...
A
A
A
JAKARTA - Empat RT di kawasan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan sempat terendam banjir hingga setinggi 70 cm akibat luapan kali Ciliwung pada Selasa (7/6/2022) pagi.Kini, air yang sempat menggenangi 4 RT tersebut telah surut.
”Iya sempat ada luapan kali Ciliwung tadi pagi, di RT 05/05, RT 16/06, RT 17/07, dan RT 05/08 dengan ketinggian bervariasi, paling tinggi 70 cm. Namun, saat ini sudah surut,” ujar Lurah Pejaten Timur Rosyid, Selasa (7/6/2022).
Menurutnya, air luapan kali Ciliwung itu mulai naik pada Selasa (7/6/2022) dini hari, sekitar pukul 03.30 WIB ke sejumlah rumah warga di 4 RT tersebut. Air kembali surut pada pagi hari hingga benar-benar surut total pada sekitar pukul 09.00 WIB.
”Surut mulai jam 08.00-09.00 WIB, lalu dilakukan pembersihan dan saat ini sudah bersih dari sampah-sampah dan lumpur. Kan ini sudah sering yah sehingga kita juga sudah standby dari naik (air luapan) itu,” tuturnya.
Dia menerangkan, sejak ada informasi status air siaga 3, pihaknya sudah memberikan peringatan dan imbauan pada warga sekitar yang lokasinya kerap menjadi langanan banjir. Pihaknya juga berkoordinasi dengan pihak BPBD terkait potensi luapan air tersebut.
”Petugas kan standby di lokasi, begitu surut kita langsung lakukan pembersihan membantu warga. Karena biasanya kalau ada kiriman paling 4 jam surut, apalagi ini banjirnya tak terlalu besar yah, air juga saat ini sudah normal di kali Ciliwung,” katanya.
Selain itu, pihaknya mengerahkan personelnya yang dibantu BPBD dan Puskesmas Pejaten Timur di lokasi yang terkena luapan kali Ciliwung itu guna mengantisipasi hal tak diinginkan. Bahkan, personelnya telah bersiaga di lokasi sejak sebelum luapan air kali Ciliwung meluap.
”Iya sempat ada luapan kali Ciliwung tadi pagi, di RT 05/05, RT 16/06, RT 17/07, dan RT 05/08 dengan ketinggian bervariasi, paling tinggi 70 cm. Namun, saat ini sudah surut,” ujar Lurah Pejaten Timur Rosyid, Selasa (7/6/2022).
Menurutnya, air luapan kali Ciliwung itu mulai naik pada Selasa (7/6/2022) dini hari, sekitar pukul 03.30 WIB ke sejumlah rumah warga di 4 RT tersebut. Air kembali surut pada pagi hari hingga benar-benar surut total pada sekitar pukul 09.00 WIB.
”Surut mulai jam 08.00-09.00 WIB, lalu dilakukan pembersihan dan saat ini sudah bersih dari sampah-sampah dan lumpur. Kan ini sudah sering yah sehingga kita juga sudah standby dari naik (air luapan) itu,” tuturnya.
Dia menerangkan, sejak ada informasi status air siaga 3, pihaknya sudah memberikan peringatan dan imbauan pada warga sekitar yang lokasinya kerap menjadi langanan banjir. Pihaknya juga berkoordinasi dengan pihak BPBD terkait potensi luapan air tersebut.
”Petugas kan standby di lokasi, begitu surut kita langsung lakukan pembersihan membantu warga. Karena biasanya kalau ada kiriman paling 4 jam surut, apalagi ini banjirnya tak terlalu besar yah, air juga saat ini sudah normal di kali Ciliwung,” katanya.
Selain itu, pihaknya mengerahkan personelnya yang dibantu BPBD dan Puskesmas Pejaten Timur di lokasi yang terkena luapan kali Ciliwung itu guna mengantisipasi hal tak diinginkan. Bahkan, personelnya telah bersiaga di lokasi sejak sebelum luapan air kali Ciliwung meluap.
(ams)