Imbas Perbaikan Rel di Stasiun Bojong Gede, Warganet: Maintenance Kok di Jam Sibuk?

Rabu, 18 Mei 2022 - 09:00 WIB
loading...
Imbas Perbaikan Rel...
Penumpang mengeluhkan terlambatnya KRL Commuter Line imbas perbaikan rel di Stasiun Bojong Gede-Citayam. Foto/Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter di Stasiun Bojong Gede -Citayam terganggu akibat adanya perbaikan rel pada Rabu (18/5/2022) pagi. Hal itu membuat penumpang mengeluh akibat perbaikan di jam sibuk tanpa ada pemberitahuan sebelumnya.

”Min, kalo ada perbaikan di infokan di stasiun dong jadi penumpang bisa cari alternatif lain lebih awal. Ini udah tap in stasiun baru di infokan. Penumpang rugi waktu dan saldo e money," tulis akun Twitter @yang_rajin.

”Gk paham lagi sama KRL, kalian kerja nya gimana? Maintenance kok di jam sibuk? Banyak penumpangnya yang dirugikan karna buruk nya kinerja kalian, seharusnya kalau ada masalah seperti ini di infokan kepada setiap penumpang sebelum masuk dan tap kartu. Perbaiki deh SOP kalian!,” timpal akun Twitter @McZowaski.

Kemudian, tak hanya keluhan kereta terlambat masuk ke Stasiun imbas perbaikan rel. Kursi penumpang yang masih dibatasi pun menjadi keluhan.

”Ada aja dah, pagi gini. Udah mah ketahan lama, telatttttt! Kursi pake di batesin, gajelas Presiden aja udah bebasin lepas masker. Bangku mubazir!!," cuit akun Twitter @deellssss.

Sebelumnya, Perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter di Stasiun Bojong Gede-Citayam terganggu akibat adanya perbaikan rel pada Rabu (18/5/2022) pagi.

#InfoLintas Adanya perbaikan pada rel antara Stasiun Bojong Gede-Citayam dan saat ini sedang dalam penanganan petugas. Perjalanan KA di lokasi dapat dilalui dengan kecepatan 5 km/jam. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya,”tulis akun Twitter @CommuterLine.

Kemudian, satu jam berselang KRL Commuter dapat menambah kecepatan menjadi 10km/jam. PT KAI Commuter pun meminta maaf atas terganggunya layanan pada pagi hari.

”#InfoLintas Info lanjut perbaikan pada rel antara Stasiun Bojong Gede-Citayam dapat dilalui dengan kecepatan 10 km/jam, kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” ujarnya.
(ams)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2499 seconds (0.1#10.140)