Rapid Test Massal di Puncak Bogor, 32 Wisatawan Reaktif COVID-19

Minggu, 21 Juni 2020 - 15:44 WIB
loading...
Rapid Test Massal di Puncak Bogor, 32 Wisatawan Reaktif COVID-19
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Jawa Barat dan Kabupaten Bogor menggelar rapid test massal di kawasan wisata Puncak, Bogor dan Cianjur. SINDOnews/Haryudi
A A A
BOGOR - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Jawa Barat dan Kabupaten Bogor menggelar rapid test massal di kawasan wisata Puncak, Bogor dan Cianjur, selama akhir pekan Sabtu-Minggu (20-21/06/2020).

Dari sekitar 2.000 pengunjung atau wisatawan dan pedagang di kawasan Puncak, ditemukan 32 orang reaktif COVID-19. Kondisi tersebut sangat mengkhawatirkan karena saat ini masih berlangsung Penerapan Sosial Berskala Besar (PSBB) proporsional fase transisi menuju new normal.

"32 wisatawan puncak Bogor dan Cipanas Cianjur ditemukan reaktif saat rapid tes massal. Segera ditindaklanjuti dengan swab dan kontak tracing. Gugus tugas provinsi akan terus sidak dan random sampling selama AKB di berbagai tempat keramaian. Mari disiplin," kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam akun Twitter nya, Minggu (21/6/2020).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor Syarifah Sofiyah menjelaskan rapid test di kawasan wisata Puncak Bogor digelar di tiga tempat yaitu Area Masjid Atta’Awun, parking Area Agrowisata Gunung Mas, dan Halaman Masjid Harakatul Jannah Gadog.

"Para wisatawan yang dinyatakan reaktif diimbau untuk segera pulang dan melakukan isolasi mandiri sambil menunggu hasil swab test, kemudian kita lakukan pelacakan," katanya. (Baca juga; Ada Detektif Pantau dan Lacak Warga Positif COVID-19 di Kota Bogor )

Sementara itu, Koordinator Sub Divisi Deteksi Dini dan Pelacakan Kontak Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Jawa Barat Dedi Mulyadi menjelaskan, rapid test massal di kawasan wisata Puncak, Bogor, ini untuk mengantisipasi adanya transmisi penyebaran virus Corona dari wisatawan yang berasal dari zona merah, terutama Jakarta.

"Ini sesuai dengan kebijakan Gubernur Ridwan Kamil bahwa tempat wisata di Puncak atau di Jabar, baru diprioritaskan kepada masyarakat Jabar itu sendiri," jelasnya, Sabtu (21/06/2020 ). (Baca juga; Tak Patuhi Protokol Kesehatan Covid-19, Polisi: Masyarakat Cuek Banget )

Berdasarkan pantauan ratusan pengendara roda dua dan roda empat yang melintas kawasan Gunung Mas, Puncak Bogor, diminta masuk ke rest area Gunung Mas. Beberapa wisatawan terlihat kebingungan ketika diminta masuk ke dalam rest area oleh petugas TNI dan Polri, untuk rapid test.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1464 seconds (0.1#10.140)