Pandemi Covid-19, PAD Kota Bekasi Justru Naik 24,9%
loading...
A
A
A
BEKASI - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menyatakan sukses mengendalikan perekonomian di tahun kedua pandemi Covid-19. Hal ini mengacu pada realisasi pendapat asli daerah (PAD) Kota Bekasi yang meningkat signifikan pada tahun 2021.
Baca juga: Plt Wali Kota Bekasi Janji Selesaikan 26 Indikator Kinerja Pembangunan
“Secara umum tampak Pemerintahan Kota Bekasi mampu mengendalikan situasi perekonomian terdampak pandemi Covid-19, dimana diperoleh pendapatan asli daerah yang semula mengalami penurunan pada tahun 2020 sebesar -16,1 %, namun pada tahun 2021 mengalami kenaikan sebesar 24,9%,” ujar Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto dalam sambutannya pada Upacara HUT Kota Bekasi ke-25, Kamis (10/3/2022).
Menurut dia, PAD 2021 memberikan kontribusi hingga 44,99 persen dari total pendapatan daerah. Angka tersebut juga meningkat dibanding tahun 2020 yang tercatat 40,24 persen.
“Capaian PAD tahun 2021 tersebut memberikan informasi bahwa pemuliaan pertumbuhan perekonomian Kota Bekasi, dimana capaiannya lebih tinggi dibandingkan PAD 2019, sebelum pandemi covid-19,” ungkapnya.
Lihat Juga: Tri Adhianto Paparkan Prioritas Strategi Jangka Panjang untuk Solusi Banjir di Kota Bekasi
Baca juga: Plt Wali Kota Bekasi Janji Selesaikan 26 Indikator Kinerja Pembangunan
“Secara umum tampak Pemerintahan Kota Bekasi mampu mengendalikan situasi perekonomian terdampak pandemi Covid-19, dimana diperoleh pendapatan asli daerah yang semula mengalami penurunan pada tahun 2020 sebesar -16,1 %, namun pada tahun 2021 mengalami kenaikan sebesar 24,9%,” ujar Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto dalam sambutannya pada Upacara HUT Kota Bekasi ke-25, Kamis (10/3/2022).
Menurut dia, PAD 2021 memberikan kontribusi hingga 44,99 persen dari total pendapatan daerah. Angka tersebut juga meningkat dibanding tahun 2020 yang tercatat 40,24 persen.
“Capaian PAD tahun 2021 tersebut memberikan informasi bahwa pemuliaan pertumbuhan perekonomian Kota Bekasi, dimana capaiannya lebih tinggi dibandingkan PAD 2019, sebelum pandemi covid-19,” ungkapnya.
Lihat Juga: Tri Adhianto Paparkan Prioritas Strategi Jangka Panjang untuk Solusi Banjir di Kota Bekasi
(thm)