Tanggapi Keluhan Warga, Korporasi di KBN Marunda Pastikan Telah Sesuai Aturan

Sabtu, 26 Februari 2022 - 01:52 WIB
loading...
A A A
Hal serupa juga diungkapkan salah satu perusahaan bongkar muat batubara. Manajer Operasional PT Walie Marunda Terminal (WMT) Indra Masri menampik jika debu bongkar muat menjadi faktor pencemaran lingkungan ke pemukiman warga.

"Kalau di tempat saya, semua truk yang di bawa ke lokasi seperti Purwakarta atau Bandung. Mereka keluar itu ditutup dengan terpal, kemudian perlu diketahui tempat dermaga kami ini berada di dermaga paling timur. Jadi tidak berhampiran dengan Marunda (permukiman)," terangnya.

"Sedangkan angin itu kan angin barat, jadi ke arah timur atau tidak berbalik. Jadi tidak bersinggungan dengan masyarakat dan sebelah kiri kami adalah STIP. Kami juga pasang jaring karena mereka punya stock pile," tutupnya.

Sebelumnya, warga di kawasan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, mengeluhkan adanya pencemaran lingkungan yakni debu batubara yang diduga berasal dari perusahaan tambang di Kawasan Berikan Nusantara.

Dengan adanya pencemaran lingkungan dari debu batubara ini, sehingga membuat warga di sekitar Marunda terkena sejumlah penyakit seperti infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), gatal kulit hingga sakit mata.
(mhd)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0963 seconds (0.1#10.140)